Presiden SBY Dipastikan Hadiri Sail Banda 2010

Ambon (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dipastikan akan tiba di Ambon, ibu kota Provinsi Maluku, Senin (2/8), untuk menghadiri puncak acara kegiatan pelayaran internasional Sail Banda 2010.

"Senin (2/8) sore Presiden SBY tiba di Ambon untuk menghadiri puncak acara Sail Banda 2010 besoknya yang dipusatkan di pelabuhan Yos Sudarso Ambon," kata Gubernur Maluku Karel Albert Ralahalu saat dikonfirmasi, di Ambon, Jumat.

Ralahalu, memastikan puncak acara kegiatan Sail Banda dilaksanakan 3 Agustus, di mana pada acara tersebut Kepala Negara akan mencanangkan Maluku sebagai lumbung ikan nasional.

"Puncak acara dipusatkan di pelabuhan Yos Soedarso Ambon dan Presiden akan mencanangkan Maluku sebagai lumbung ikan nasional," katanya.

Menurut Ralahalu, berbagai persiapan baik oleh panitia pusat maupun lokal telah dilakukan dengan baik termasuk pengamanan orang nomor satu di Indonesia itu saat berada di Ambon.

"Semua persiapan berjalan baik dan lancar. Untuk pengamanan Presiden dilakukan apel persiapan selama tiga hari berturut-turut," jelasnya.

Ralahalu mengatakan, sebanyak 6.000 personil TNI dan Polri dibantu personil bawa kendali operasi (BKO), telah disiagakan untuk mengamankan kegiatan tersebut.

"Sampai dengan pagi ini (Jumat), semua persiapan berjalan sesuai rencana," kata Ralahalu.

Ralahalu juga memastikan, sehari sebelum kedatangan SBY yakni 1 Agustus, Menteri Sosial (Mensos) Agung Laksono sudah berada Ambon.

"Mensos Agung Laksono tiba di Ambon, 1 Agustus sekaligus bersamaan dengan dilakukannya gladi resik untuk kunjungan SBY," kata Ralahalu.

Dia menambahkan beberapa kegiatan yang masih berjalan diantaranya pelayanan kesehatan gratis oleh Tim kesehatan kapal rumah sakit Amerika Serikat USNS Mercy, Singapura dan tim Indonesia yang menggunakan KRI Suharso di Ambon maupun di Kabupaten SBB.

"Tim kesehatan USNS Mercy masih melaksanakan kegiatan pelayanan kesehatan gratis, begitu juga KRI Soeharso dan tim Singapura yang dipusatkan di beberapa lokasi," katanya.

Dia mengatakan jumlah pasien yang sudah dilayani tim kesehatan dalam dan luar negeri itu sudah mencapai sepuluh ribu orang.

"Sudah 10 ribu orang yang terlayani pelayanan kesehatan gratis yang dilakukan tim kesehatan dalam dan luar negeri melalui operasi Bhakti Surya Bhaskara Jaya, baik pengobatan ringan hingga operasi berat," tandas Gubernur. (*)
(ANT/R009)