Samarinda (ANTARA News) - Jajaran kepolisian Samarinda, Kaltim, menangkap seorang tersangka kasus penjambretan yang ternyata anak seorang politisi di provinsi berpenduduk sekitar 3,2 juta jiwa itu.
Informasi yang berhasil dihimpun hingga Kamis petang menyebutan bahwa anak politisi berinisial AL (16) itu ditangkap di seputaran Sempaja, Samarinda Utara, Kamis pagi (29/1).
Kasat Reskrim Poltabes Samarinda Komisaris Arif Budiman kepada wartawan Kamis petang membenarkan penangkapan komplotan jambret yang diduga kerap beraksi di beberapa tempat dii Samarinda.
"Kami belum bisa memberikan keterangan lebih jauh sebab kasus ini masih akan terus dikembangkan. Komplotan ini memang diduga yang kerap melakukan aksi jambret di beberapa tempat di Samarinda," katanya.
Dari hasil pemeriksaan sementara, baru delapan TKP (tempat kejadian perkara) yang terungkap lokasi aksi jambret yang dilakukan komplotan itu.
"Kami masih akan terus mendalami dengan melakukan pemeriksaan intensif untuk mengungkap aksi jambret yang pernah mereka lakukan," ujarnya.
Ia tidak menampik saat ditanya apakah salah satu anggota komplotan itu merpakan anak seorang politisi.
"Memang, dia (AL) anak salah seorang pengurus partai politik yang saat ini juga mencalonkan diri sebagai bakal calon wakil wali kota di Kaltim," kata Arif Budiman.
Namun, ia enggan merinci politisi asal partai maupun kota orang tua AL mencalonkan diri sebaga wakil wali kota tersebut.
Polisi berhasil mengamankan anak politisi itu berdasarkan pengembangan penyelidikan kasus jambret yang selama berlangsung di Samarinda
"Dari penangkapan AL inilah kemudian kami berhasil meringkus empat orang lainnya," ujar dia.
(A053/I014/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010