Sudinhub Jakut siapkan langkah cegah munculnya klaster mudik lebaran

akan dilaksanakan tes swab secara acak

Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Perhubungan Jakarta Utara (Sudinhub Jakut) menyiapkan langkah-langkah untuk mencegah munculnya klaster baru selama aktivitas mudik lebaran 1442 Hijriah.

Akun Instagram resmi Sudinhub Jakut @sudinhubju mengunggah foto disertai keterangan berisi sejumlah langkah yang dipersiapkan tersebut.

Adapun langkah-langkah yang akan dilakukan antara lain:
1. Membuat Posko Penyekatan orang serta kendaraan, pemeriksaan Surat Izin Keluar Masuk (SIKM) serta surat vaksinasi
2. Mendirikan Posko Terpadu dengan kelengkapan tes usap (swab test) antigen serta ruang isolasi sementara
3. Melakukan patroli periodik memastikan tidak ada kerumunan
4. Melakukan tes usap (swab test) secara acak

Operasi Ketupat Jaya 2021 yang digelar Rabu (5/5) melibatkan personel dari tiga pilar yang terdiri dari Polri, TNI, dan Pemerintah Daerah (Pemda) bertugas antara lain melakukan pengamanan selama hari besar Idul Fitri 1442 H serta mengawasi penerapan protokol kesehatan.

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Metro Jakarta Utara Komisaris Besar (Kombes) Polisi Guruh Arif Darmawan dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu (5/5), mengatakan apel gelar pasukan dilaksanakan sebagai bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan pengamanan hari Raya dengan kolaborasi tiga pilar tersebut.

Sebanyak 233 personel mengikuti kegiatan itu antara lain 155 polisi mulai dari tingkat Pejabat Utama (24 personel), Inspektur (21 personel), hingga tingkat Polisi Satuan Lalu Lintas/ Polantas (20 Personel) dan Kepolisian Sektor (19 personel).

Kemudian 26 personel TNI, 11 personel Satpol PP, 15 personel Suku Dinas Perhubungan, serta tujuh personel Suku Dinas Kesehatan.

Untuk diketahui, Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim dan Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) 0502 Jakarta Utara Kolonel Infantri Roynald Sumendap turut hadir dalam kegiatan tersebut.