Jambi (ANTARA News) - Polisi memeriksa 10 saksi terkait jatuhnya lift dari lantai empat di sebuah pusat pembelanjaan modern di Kota Jambi yang menewaskan satu orang dan empat terluka serius.
"Pascakejadian kecelakaan kerja akhir pekan lalu, tim Sat I Direskrim Polda Jambi sudah memeriksa sepuluh saksi di antaranya dari pihak pemborong pekerjaan, teknisi dan keamanan setempat," kata Kabid Humas Polda Jambi AKBP Alamansyah di Jambi, Kamis.
Hasil pemeriksaan belum bisa memastikan siapa yang paling bertanggungjawab atas kejadian itu, karena polisi masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium forensik Polri di Palembang, Sumatera Selatan.
"Hasil laboratorium belum bisa diketahui pasti apa penyebab dari kecelakaan kerja tersebut, sehingga polisi belum bisa menetapkan tersangka dalam kasus itu," kata Almansyah.
Dari keterangan saksi-saksi, polisi menduga bahwa kejadian tersebut akibat kelalaian pekerjaan hingga menewaskan seorang dan empat orang lainnya terluka pada bagian tangan, kaki, dan kepala.
Kecelakaan terjadi saat para pekerja sedang menyelesaikan pembangunan pusat perbelanjaan tersebut dan tali lift yang digunakan tiba-tiba putus dan lift jatuh mengempas dari lantai empat bangunan itu.
Dalam kejadian tersebut salah satu pekerja bernama Aheng (33) warga Mayang Kota Jambi tewas dalam perjalanan menuju rumah sakit, sedangkan yang terluka masing-masing Ade (19) warga Perumahan Garuda Mayang, Mulyadi (18) dan Solihin (21) keduanya warga Kumpeh, Kasang, serta Suheimi (21) warga Beliung.
(N009/A033/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010