Kami sudah antisipasi jangan sampai ada penundaan dan penumpukan barang agar barang cepat sampai ke tangan konsumen
Bandarlampung (ANTARA) - PT Pos Indonesia (Persero) Cabang Bandarlampung menyebutkan pengiriman paket atau barang naik hingga 300 persen menjelang hari raya Idul Fitri 2021.
"Peningkatan pengiriman paket di bulan Ramadhan cukup tinggi, yakni mencapai 3 kali lipat dibandingkan hari-hari biasanya. Kalau kita persentase, peningkatannya mencapai 200 sampai 300 persen dari hari normal," kata Kepala Kantor Pos Bandarlampung, Frananda W Rahmanto, di Bandarlampung, Selasa.
Menurutnya, peningkatan jasa kirim barang via pos sebagian dari dampak PPKM yang diterapkan oleh masing-masing wilayah.
"Peningkatan jasa kirim barang via pos sebagian dari dampak PPKM yang diterapkan oleh masing-masing wilayah, untuk paket sendiri kebanyakan barang-barang yang dikirim itu berukuran besar seperti paket parcel dan sebagainya," katanya.
Ia menambahkan saat ini Pos Indonesia juga sudah mengenalkan fitur Cash On Delivery (COD) dan saat ini fitur itu sangat tinggi peminatnya. Dengan adanya fitur ini diyakini semakin banyak masyarakat menggunakan jasa PT Pos dalam hal pengiriman barang.
"Saat ini fitur COD sangat digemari oleh konsumen, jadi mereka bayar setelah paket kiriman sampai," katanya.
Ia juga memastikan dan menjamin pihaknya semaksimal mungkin untuk meminimalkan keterlambatan dalam hal pengiriman barang sampai ke tangan konsumen dengan adanya pengurangan jadwal pelayanan operasional kapal di Pelabuhan Bakauheni, namun hal itu sudah diantisipasi oleh PT Pos Indonesia Lampung.
"Kami sudah antisipasi jangan sampai ada penundaan dan penumpukan barang agar barang cepat sampai ke tangan konsumen," katanya lagi.
Untuk meningkatkan kualitas pengiriman, pihaknya sudah melakukan rekayasa proses barang masuk, meski dinihari sekalipun akan langsung diproses.
"Jika ada barang tiba di gudang malam hari atau subuh, saat itu juga kita proses dan tak perlu menunggu sampai pagi," ucapnya.
PT Pos Indonesia Cabang Lampung juga tetap beroperasi seperti biasa untuk tetap melayani masyarakat meskipun di hari libur lebaran nanti.
"Khusus kiriman barang tidak ada pembatasan, termasuk kurir tidak libur dan tetap mengantar barang agar sampai ke konsumen," pungkasnya.
Baca juga: Pos Indonesia luncurkan layanan pengiriman ke luar negeri
Baca juga: Makanan siap saji dorong kenaikan pengiriman Pos Indonesia
Baca juga: Pos Indonesia pastikan pengiriman barang berjalan normal
Pewarta: Hisar Sitanggang/Ardiansyah
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2021