Jakarta (ANTARA News) - BRISyariah menargetkan penyaluran pembiayaan kredit sebesar Rp7 miliar melalui program promosi produk baru tanpa uang muka dan cicilan tetap selama lima tahun dengan memanfaatkan penyelenggaraan 18 tahun Indonesia International Motor Show (IIMS) pada 23-31 Juli 2010.
"Momen ini kami manfaatkan sebaik-baiknya untuk mengenalkan produk baru BRISyariah iB Tancap (tanpa uang muka dan cicilan tetap) menjadi produk andalan yang ditawarkan ke konsumen," kata Direktur Pelaksana Managing Pengembangan Bisnis, BRISyariah Ari Purwandono kepada pers di Jakarta, Selasa.
Ari Purwandono mengatakan, konsep Tancap adalah tanpa DP dan sesuai konsep Syariah, cicilan tetap diberikan sampai kurun waktu pembiayaan berakhir.
Karena itu upaya pengenalan ini dilakukan dengan memanfaatkan penyelenggaraan 18th Indonesia International Motor Show (IIMS), katanya.
Produk ini, lanjut dia merupakan rangkaian dari produk-produk pembiayaan yang masih sejalan dengan misi dan visi BRISyariah untuk memberikan layanan perbankan bagi nasabah dengan strata sosial menengah bawah di mana pun mereka berada di seluruh penjuru Indonesia.
Pada pelaksanaan layanan perbankan, BRISyariah mempunyai sistem IT yang handal untuk memberikan layanan modern baik secara direct banking maupun e-banking mulai dari layanan mobile ATM, ucapnya.
Menurut dia, BRISyariah saat ini masih belum memungut biaya dari nasabahnya.
Semua kemudahan ini dirangkum dalam program dengan nama FAEDAH (Fasilitas Serba Mudah) dengan memanfaatkan semua Prima dan jaringan ATM BRI yang jumlahnya mencapai 20.000 lebih, katanya.
Sementara itu Group Head Consumer Banking BRI Syariah, Esti Kadaryanti mengatakan, berbagai program promosi dilakukan untuk dapat memenuhi permintaan nasabah akan kemudahan memperoleh kendaraan.
Sesuai dengan visinya, BRISyariah iB TANCAP ini membidik pasar menengah konsumen di Jakarta dan sekitarnya pada khususnya.
Promosi yang dilancarkan BRISyariah menggarisbawahi nilai cicilan Rp23 ribuan/bulan untuk semua merek kendaraan yang dipilih oleh konsumen.
BRISyariah juga memberikan berbagai gimmick marketing lainnya seperti, gratis bensin sebanyak 100 liter, tanpa uang muka dan proses administrasi yang cepat sehingga konsumen bisa langsung menikmati kendaraan idaman mereka, tuturnya.
Pertumbuhan tabungan
Ari Purwandono mengatakan, BRISyariah menargetkan pertumbuhan tabungan sebesar Rp7,05 triliun dengan komposisi giro 10 persen, tabungan 25 persen dan deposito 65 persen.
Pencapaian Dana Pihak Ketiga (DPK) sampai akhir Desember 2009 sebesar Rp1,81 triliun naik 227,94 persen dibandingkan posisi awal tahun sebesar Rp535,69 milyar.
Besaran Deposito mencapai Rp1,33 triliun atau 73,83 persen dari portofolio DPK. Tabungan sebesar Rp344,53 miliar atau 19,03 persen dari portofolio DPK dan Giro Rp129,29 miliar atau 7,14 persen dari portofolio DPK.
"Sejalan dengan pencanangan Tahun Tabungan dan Layanan untuk 2010 serta dukung layanan e-banking (IT) BRISyariah akan menggenjot prestasi perbankan melalui Tabungan BRISyariah iB Tancap yang didukung produk unggulan seperti KPR BRISyariah iB, Deposito BRISyariah iB, Gadai emas BRISyariah iB serta produk komersial lainnya," jelasnya.
(T.H-CS/B012/P003)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010