Ambon (ANTARA News) - Organisasi buruh dunia (ILO) menggelar pelatihan perhotelan bagi 60 pemuda-pemudi Kota Ambon dalam rangka mendukung kegiatan promosi pariwisawa Sail Banda 2010 di Maluku.
Pelatihan perhotelan itu merupakan kerjasama ILO Perwakilan Maluku dengan enam hotel berbintang di Kota Ambon, Aston, Swill Bell, Amans, Manise, Amaris dan Mutiara yang telah diresmikan pembukaannya Senin oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi setempat (Nakertrans), Jeri Uweubun.
Hal tersebut disampaikan Koordinator Program Provinsi Pendidikan dan Pelatihan Keterampilan (education and skill training - EAST) ILO Maluku, Lucky Lumingkewas di Ambon, Selasa.
"Berdasarkan pengamatan kami dan juga masukan dari pengelola hotel-hotel berbintang di Maluku bahwa tenaga kerja terlatih di bidang perhotelan di daerah ini sangat sedikit. Sementara perhelatan internasional Sail Banda sudah berlangsung," kata Lucky Lumingkewas.
Ia mengatakan, peluang itu dimanfaatkan ILO bersama enam hotel berbintang di Ambon untuk berkontribusi secara nyata terhadap penyediaan lapangan kerja tenaga terampil bidang perhotelan.
"Kami berharap dalam tiga bulan pelatihan yang sifatnya teori dan magang sekaligus di enam hotel tersebut, dapat melahirkan tenaga-tenaga perhotelan yang terampil karena mereka dilatih menggunakan silabus standar yang mengacu pada Standar Kerja Nasional Indonesia (SKTI)," katanya.
Disinggung kegiatan tersebut terkesan terlambat dilaksanakan mengingat saat ini Sail Banda sudah berlangsung dan para tamu mancanegara mulai berdatangan, dijawab Lucky bahwa pihaknya akan tetap berkontribusi.
"Kita tahu bahwa industri perhotelan di Maluku ini baru tumbuh seiring dengan moment Sail Banda. Namun kami akan tetap berkontribusi kendatipun agak terlambat karena kekurangan tenaga perhotelan itu diisi oleh 60 pemuda/pemudi yang langsung magang," katanya.
Sebanyak 60 orang pemuda/pemudi yang terjaring itu langsung dimagangkan di Hotel Aston, Swill Bell, Amans, Manise, Amaris dan Mutiara, masing-masing 10 orang.
Penempatan lokasi magang pemuda/pemudi itu diundi dan diumumkan di Kantor Dinas Nakertrans Maluku, Senin.
Lucky Lumingkewas berharap, pelatihan itu dapat menghasilkan tenaga terampil bidang perhotelan di Maluku, khususnya di Ambon sehingga tidak perlu didatangkan dari luar daerah.
(KR-RMY/D009/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010