Sidoarjo (ANTARA News) - Aparat kepolisian membatasi jumlah penonton pertandingan semifinal Piala Indonesia 2010 yang mempertemukan Arema Malang dengan Persik Kediri di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Rabu (28/7).
Seorang Panpel PT Liga Indonesia, Subekti, Senin, mengungkapkan polisi hanya mengizinkan panitia mencetak 7.000 lembar tiket, dari kapasitas stadion 30.000 penonton.
Dari jumlah tiket tersebut, 4.000 lembar untuk suporter Arema, 2.000 lembar untuk pendukung Persik, dan 1.000 lembar untuk penonton umum.
"Kami sebenarnya sudah mencetak tiket sesuai kapasitas stadion, tapi karena ada instruksi dari pihak keamanan, kami tidak bisa berbuat apa-apa," katanya.
Pembatasan jumlah penonton laga dua tim asal Jatim itu dilakukan karena suporter Arema dan Persik pernah terlibat bentrok beberapa waktu lalu.
Namun, untuk laga semifinal pertama antara juara bertahan Sriwijaya FC melawan Persipura Jayapura Selasa (27/7), panitia mendapat izin mencetak 15.000 lembar tiket atau separuh dari kapasitas stadion.
"Kami tidak kecolongan dan berharap pertandingan berjalan lancar dan aman. Apalagi, saat ini di Sidoarjo sedang berlangsung tahapan penghitungan suara pilkada," kata Kabag Operasional Polres Sidoarjo Kompol Arisandi.
Kapolres Sidoarjo AKBP Mohammad Iqbal mengatakan pengamanan laga Arema melawan Persik mendapat perhatian lebih dan personel keamanan yang diterjunkan akan dimaksimalkan.
"Kami sudah mengantisipasi masalah kerawanan itu dan akan melakukan pengamanan yang lebih ketat untuk laga Arema dengan Persik. Bahkan, pengamanan akan dilakukan sebelum masuk lokasi stadion," katanya.(*)
D010/S005/AR09
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010
ada apa ini?.....kenapa kok gak disamakan dengan 4000 tiket Arema indonesia? saya rasa tidak fairplay.....siapa yang buat aturan seperti itu..? apakah masih takut dengan aremania ?.......