Jakarta (ANTARA News) - Wakil Ketua Komisi I DPR (bidang Pertahanan Keamanan), Tubagus Hasanuddin (Fraksi PDI Perjuangan) mengecam tudingan Menteri Pertahanan (Menhan) Amerikat Serikat soal pelanggaran HAM dan TNI sebagai sikap tidak relevan serta cenderung mendikte.
"Pernyataan Menhan AS Robert Gates tanggal 22 Juli lalu di Jakarta tentang pelanggaran Hak-hak Azasi Manusia (HAM) oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) itu benar-benar sangat tidak relevan dan cenderung mendikte," katanya di Jakarta, Jumat.
Apalagi isu pelanggaran HAM oleh TNI itu, dalam hal ini Kopassus, dihubung-hubungkan dengan bantuan militer.
"Jangan sok jago dan terkesan mau menggurui kita. Asal dia tahu, pendidikan HAM di lembaga-lembaga pendidikan TNI sekarang sudah sangat baik, sementara dalam pelaksanaannya juga sudah sangat terkontrol," tegasnya.
Buktinya, sampai saat ini DPR (Komisi I) tidak pernah mendapatkan laporan atau informasi adanya pelanggaran HAM oleh prajurit TNI di lapangan.
"Kami menghormati pernyataan Menhan AS sebagai masukan, tetapi sebagai bangsa yang berdaulat, kita tak harus tergantung kepada siapa pun untuk bekerjasama," ujarnya.
(ANT/A024)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010