Kapasitas penumpang kereta api selama masa pandemi maksimal tetap sebesar 70 persen dari total kapasitas tempat duduk dalam rangka penerapan protokol kesehatan

Purwokerto (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia (Persero) akan menjalankan KA Kertanegara relasi Purwokerto-Malang pada 1-5 Mei 2021 untuk melayani kebutuhan masyarakat saat Ramadhan 1442 Hijriah, kata Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi 5 Purwokerto Ayep Hanapi.

"Pengoperasian KA Kertanegara juga dapat memberikan pilihan perjalanan menggunakan kereta api di jalur selatan yang selama ini hanya dilayani KA Gajayana relasi Gambir-Purwokerto-Malang," katanya di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Kamis.

Ia mengatakan rangkaian KA Kertanegara terdiri atas lima kereta kelas eksekutif dengan kapasitas 250 tempat duduk dan tiga kereta kelas ekonomi dengan kapasitas 240 tempat duduk.

Dia mengharapkan dengan adanya layanan kelas yang variatif tersebut, dapat mengakomodasi semua segmen pelanggan dalam menentukan kelas layanan yang ingin dipilihnya.

Baca juga: KAI : KA Kertanegara jadi alternatif penumpang tujuan Malang

Kendati demikian, dia mengatakan kapasitas penumpang kereta api selama masa pandemi maksimal tetap sebesar 70 persen dari total kapasitas tempat duduk dalam rangka penerapan protokol kesehatan.

"Pembatasan ini juga sesuai dengan Surat Edaran Kementerian Perhubungan Nomor 14 Tahun 2020," katanya.

Lebih lanjut, Ayep mengatakan KA Kertanegara relasi Purwokerto-Malang diberangkatkan dari Stasiun Purwokerto pada pukul 18.20 WIB serta akan berhenti di Stasiun Kroya, Kebumen, Kutoarjo, Yogyakarta, Solobalapan, Madiun, Caruban, Nganjuk, Kertosono, Kediri, Tulungagung, Blitar, Wlingi, Kepanjen, Malangkota Lama, dan terakhir Stasiun Malang pada pukul 03.06 WIB.

Sementara KA Kertanegara relasi Malang-Purwokerto diberangkatkan dari Stasiun Malang pada pukul 08.20 WIB serta akan berhenti di Stasiun Malangkotalama, Kepanjen, Wlingi, Blitar, Tulungagung, Kediri, Kertosono, Nganjuk, Caruban, Madiun, Solobalapan, Yogyakarta, Kutoarjo, Kebumen, Kroya, dan tiba di Stasiun Purwokerto pada pukul 17.17 WIB.

"KA Kertanegara menerapkan tarif batas bawah (TBB) dan tarif batas atas (TBA). Namun untuk masyarakat yang melakukan pembelian pada waktu tertentu, KAI memberlakukan tarif khusus," katanya.

Menurut dia, KAI juga memberlakukan tarif khusus pada relasi tertentu KA Kertanegara yang bisa dipesan dua jam sebelum keberangkatan kereta melalui aplikasi KAI Access dan loket stasiun.

Ia mengatakan pemberlakuan tarif khusus tersebut sebagai upaya mengoptimalkan pendapatan angkutan penumpang dengan memanfaatkan bangku kosong pada relasi tertentu.

"Tarif khusus tersebut di antaranya untuk relasi Purwokerto-Yogyakarta kelas eksekutif sebesar Rp110 ribu dan kelas ekonomi Rp65 ribu, Purwokerto-Solo kelas eksekutif Rp130 ribu dan kelas ekonomi Rp75 ribu, Purwokerto-Kutoarjo kelas eksekutif Rp55 ribu dan kelas ekonomi Rp35 ribu, Kutoarjo-Yogyakarta kelas eksekutif Rp45 ribu dan kelas ekonomi Rp25 ribu, serta Kutoarjo-Solo kelas eksekutif Rp75 ribu dan kelas ekonomi Rp45 ribu," katanya.

Baca juga: KA Kertanegara perdana diberangkatkan KAI Daop 8 Surabaya
Baca juga: Mulai 10 Maret, KAI operasikan KA Kertanegara rute Purwokerto-Malang

Pewarta: Sumarwoto
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2021