La Nyalla nilai ustazah penjaga moral bangsa

Ustazah adalah penjaga moral dan adab bangsa ini

Jakarta (ANTARA) - Ketua DPD RI, AA La Nyalla Mahmud Mattalitti, menilai ustazah memiliki peran penting dalam menjaga moral bangsa.

La Nyalla saat buka bersama dengan para ustazah yang tergabung dalam Forum Komunitas Ustazah (FOKUS) Jakarta, Rabu, secara khusus mengucapkan terima kasih atas pengabdian mereka di seluruh Indonesia, khususnya di Daerah Khusus Ibu Kota (DKI).

"Ustazah adalah penjaga moral dan adab bangsa ini. Selain penyampai risalah, mereka juga pemberi peringatan kepada kita semua. Semoga Allah SWT mencatat amal ibu-ibu sekalian sebagai jariyah yang tak terputus," kata La Nyalla

Hadir dalam acara tersebut senator asal DKI Jakarta Sylviana Murni, Bustami Zainudin (Lampung), Matang Sari (Jambi) dan Wa Ode Rabiah (Sultra), serta Ketua FOKUS Umi Bahijah Hamid.

Sambil bergurau, senator asal Jawa Timur itu menyampaikan bahwa di DPD terdapat juga sosok senator yang mendekati ustazah, yaitu Sylviana Murni.

"Selain itu, kiprah Sylviana Murni di parlemen dan sosial sangat luar biasa," puji La Nyalla.

Menanggapi gurauan tersebut Sylviana Murni berterima kasih.

Sylviana Murni justru kembali memuji sosok La Nyalla yang menurutnya lebih luar biasa dalam hal kepemimpinan.

"Setiap persoalan apapun bisa cepat diselesaikan oleh beliau. Baik masalah daerah maupun intern DPD. Beliau bisa mengayomi semua anggota DPD yang berjumlah 136 orang dari 34 provinsi," kata Sylviana.

Mantan Walikota Jakarta Pusat itu menambahkan, bahwa La Nyalla adalah pekerja keras dan selalu istiqomah dan setiap menyikapi segala kejadian dengan mengedepankan sisi positif.

"Pak Ketua saya ini orangnya langsung 'action'. Tidak banyak berbicara di media tapi langsung bertindak," lanjutnya.

Dengan segala kiprahnya selama ini, bagi Sylviana, La Nyalla sangat layak untuk menjadi pemimpin nasional.

"Para ustazah semua mohon didoakan agar segala cita-cita beliau tercapai, beliau selalu diberikan tempat yang penuh berkah dan derajat yang lebih tinggi," imbuhnya