Dalam album yang mengusung dunia fantasi Semar dengan iringan musik jazz bernuansa bigband festive dan ceria itu, Ardhito bernyanyi tentang kegembiraan bermain bersama teman- teman melakukan petualangan di alam bebas.
Liriknya, seperti dikutip dari siaran pers Ardhito, Selasa ini, dibuat sederhana dan menampilkan bagian yang repetitif untuk membuat siapapun yang mendengarkan ingin ikut bernyanyi dan bergoyang.
Lagu ini juga hadir dalam visualisasi yang diunggah di laman YouTube Ardhito Pramono pada Senin (26/4). Video ini mengisahkan Semar yang terdampar di sebuah pulau dan bertemu dengan makhluk yang menyerupai hantu yang membimbingnya untuk menelusuri hutan seorang diri. Di tengah perjalanan, dia bertemu dengan tiga mahluk, yaitu, Monkey, Puppy and Rabbit.
Baca juga: Ardhito Pramono bicara Yogyakarta hingga juragan bemo
Mereka berteman dan membentuk "Semar dan Pasukan Monyet". Keempatnya lalu menemukan "Tiger, the king of the island" yang sedang tidur lalu bangun dan mengejar mereka.
Akhirnya, sang tiger menjadi bagian dari grup dan melanjutkan petualangan sambil bernyanyi dan bergoyang.
Pada bagian akhir video digambarkan Semar dan Pasukan Monyet menemukan sesosok peri liliput yang tertidur di dalam sebuah Kristal, dan peri tersebut adalah peri Gempita.
"Tiger Song" menjadi lagu kedua dalam album setelah "Something New". Ardhito berencana meluncurkan lagu ketiga hingga ketujuh pada 30 April, 7 Mei, 14 Mei, 21 Mei dan 28 Mei mendatang.
Baca juga: Marion Jola deg-degan debut akting di "Cerita Tentang Menyudahi"
Baca juga: Ardhito Pramono rilis lagu penutup tahun "New Year's Eve"
Baca juga: Ardhito Pramono nyanyikan lagu "Waktuku Hampa" ciptaan Candra Darusman
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2021