"Chris retak tulang iganya terkena pukulan lawan latih tandingnya juara nasional kelas ringan, Roy Tuamanihuruk, beberapa hari lalu. Setelah dirontgen di klinik dekat Hotel Sahid tadi pagi baru kami tahu kalau tulang iganya retak," ungkap Wakil Manajer Chris John Management, Toni Pranata, di Jakarta, Rabu sore.
Namun pembatalan resmi baru disampaikan beberapa hari mendatang. "Kami tunggu kedatangan Pak Hendropriyono sebagai promotor untuk mengumumkan resmi. Pak Hendro saat ini sedang ke luar kota," kata Toni.
Pertarungan Chris John melawan Saucedo ini dipromotori A.M. Hendropriono, mantan Ketua Komisi Tinju Indonesia (KTI) dan Badan Intelejen Nasional (BIN).
Sayang Tony tidak memberikan keterangan lebih lanjut karena mengaku harus mengikuti pertemuan dengan manajemen Chris John.
Penata tanding nasional, Syarifudin Lado, menyatakan hal yang sama dan mengaku baru saja dihubungi melalui telepon oleh Toni Priatna.
"Saya harus menghubungi petinju-petinju dari daerah yang semula akan bermain pada partai tambahan. Ada yang dari Papua, Bali, dan beberapa kota lain. Saya harus segera mengubungi agar mereka membatalkan kepergian ke Jakarta," tutur Lado.
Lado mengungkapkan, beberapa hari lalu Chris memang berlatih tanding melawan Roy Tuamanihuruk dan juara nasional kelas bulu Sony Malakane.
"Tapi saya tidak tahu kalau waktu itu pukulan Roy Sampai mematahkan tulang iga Chris John. Kalau benar ini kejadiannya ya sangat disayangkan," kata Lado. (*)
ANT/T009/AR09
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010