Saham AS Melonjak Terangkat Menguatnya Permulaan Musim Laba

New York (ANTARA News/AFP) - Saham Amerika Serikat melonjak pada Selasa, setelah permulaan positif untuk musim laba kuartal kedua, mendorong maju pasar Wall Street untuk hari keenam berturut-turut.

Indeks saham blue-chip Dow Jones Industrial Average 30 naik 146,75 poin (1,44 persen) menjadi berakhir pada 10.363,02.

Indeks komposit teknologi Nasdaq naik 43,67 poin (1,99 persen) menjadi 2.242,03 dan pasar lebih luas indeks S & P 500 melompat 16,59 poin (1,54 persen) menjadi 1.095,34.

"Rally hari ini adalah lanjutan pencarian `bulls` (gairah)," kata Ryan Detrick dari Schaeffer`s Investment Research.

"Sementara volume sangat ringan, musim laba telah dimulai dari yang kuat, dan kita akan melihat berapa lama bulls bisa tinggal dalam kendali."

Anggota Dow Alcoa, mengawali tidak resmi musim laba kuartal kedua dengan gebrakan setelah pasar tutup Senin, melaporkan sebuah ayunan ke dalam laba dan menaikkan proyeksi untuk permintaan global.

"Alcoa juga melakukan perannya untuk meyakinkan investor, mencatat meningkatnya permintaan di China, Rusia, dan Eropa pada kuartal tersebut," kata Kimberly DuBord dari Briefing.com.

Frederic Dickson, kepala analis pasar di DA Davidson & Co, mengatakan musim laba berangkat untuk sebuah awal yang "solid."

"Sementara musim laba kuartal kedua baru saja keluar dari gerbang awal, selalu membantu psikologi investor jika pelaporan awal perusahaan memberikan pendapatan yang lebih baik dari perkiraan dan tidak memotong bimbingan kuartal saat ini," katanya.

Saham Alcoa bertambah 1,20 persen menjadi 11,00 dolar.

Chevron, yang lain dari 30 saham blue-chip Dow, meningkat 1,92 persen menjadi 73,23 dolar. Raksasa minyak mengatakan dalam sebuah update sementara pihaknya memperkirakan laba kuartal kedua melampaui kuartal pertama, menjelang rilis hasil laba yang dijadwalkan pada 30 Juli.

Operator kereta api CSX, yang juga melaporkan pendapatan lebih baik dari yang diperkirakan setelah penutupan perdagangan Senin, turun 1,41 persen menjadi 51,72 dolar.

Pasar menunjukkan reaksi kecil terhadap laporan pemerintah tentang pelebaran tak terduga dari defisit perdagangan AS pada Mei, para analis mengatakan.

Di antara saham dalam fokus, Intel bertambah 2,09 persen pada 21,00 dolar. Pembuat mikroprosesor terkemuka dunia itu melaporkan laba triwulanan 2,9 miliar dolar AS setelah pasar tutup, hasil terbaik dalam 42 tahun sejarah perusahaan.

JPMorgan Chase, yang mengawali musim laba sektor keuangan pada Kamis, meningkat 3,29 persen menjadi 40,48 dolar.

Citigroup naik 4,62 persen menjadi 4,30 dolar setelah setuju untuk menjual sebagian usaha perusahaan ekuitas swasta.

Apple memperpanjang kerugian Senin setelah majalah konsumen AS berpengaruh, Consumer Reports, mengatakan tidak dapat merekomendasikan iPhone baru 4 perusahaan. Apel jatuh 2,13 persen menjadi 251,80 dolar.

Tindakan itu dilakukan setelah pasar pada Senin naik tipis dalam perdagangan yang sepi. Dow naik 0,18 persen, Nasdaq naik 0,09 persen rata dan S & P 500 maju 0,07 persen.

Obligasi jatuh. Imbal hasil obligasi Treasury 10-tahun AS meningkat menjadi 3,114 persen dari 3,046 persen pada Senin sedangkan obligasi Treasury 30-tahun naik menjadi 4,101 persen dari 4,040 persen. Harga dan imbal hasil obligasi bergerak dalam arah berlawanan. (A026/K004)