Lumajang, Jawa Timur (ANTARA) - Siti Muniarsih atau yang lebih akrab disapa dengan Asih merupakan salah satu dari sekian sosok Kartini di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, mengajak anak muda membangun daerah dari desa tempat tinggal mereka.
Asih dikenal sebagai perempuan yang memiliki dedikasi tinggi di bidang kerelawanan dan tidak hanya itu, Asih juga berperan penting terhadap beberapa kegiatan yang memiliki keterikatan dengan isu gender, inklusi, pemberdayaan komunitas, serta pendampingan masyarakat.
"IPM di Kabupaten Lumajang memang cukup rendah, tapi saya menemukan banyak anak-anak muda yang berkualitas, mungkin ada data yang kurang pas terkait ukuran IPM," katanya dalam laman resmi Pemkab Lumajang yang diunggah pada Rabu.
Selama enam tahun terakhir, Asih aktif di bidang pemberdayaan komunitas dengan memberikan ruang kreatif bagi masyarakat melalui "Omah Sinau Gesang" yang didirikan pada tahun 2016 yakni sebuah komunitas untuk ruang kreatif anak muda yang berada di Desa Gesang, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang.
Baca juga: LIPI: Perjuangan Kartini menginsipirasi dunia riset Indonesia
Baca juga: Polwan Polres Kediri pakai APD bagikan masker peringati Hari Kartini
Sebelumnya, Asih tergolong aktif bekerja bersama dengan berbagai lembaga internasional untuk melakukan pemberdayaan serta pendampingan di beberapa wilayah di Indonesia, utamanya Indonesia bagian timur.
"Dengan Omah Sinau Gesang yang saya dirikan dibantu para volunter muda, saya menemukan potensi luar biasa dari generasi muda Lumajang," tuturnya.
Ia yakin permasalahan yang sedang dihadapi Kabupaten Lumajang terutama terkait dengan isu-isu pemberdayaan, perempuan dan anak, serta masalah lainnya akan terselesaikan dengan memaksimalkan potensi anak muda yang ada.
"Dari sana, saya berpikir Omah Sinau Gesang bisa melakukan sesuatu. Saya berharap para anak muda yang sedang belajar atau berkuliah di perguruan tinggi ternama bisa kembali ke desa untuk membangun potensi yang ada," katanya.
Dalam momentum Hari Kartini, Asih berpesan kepada kaum perempuan untuk tidak berhenti melakukan apa yang ingin dilakukan, jangan takut menjadi berbeda selama itu adalah hal yang positif dan berguna.*
Baca juga: Pesan Anne Avantie di Hari Kartini
Baca juga: Khofifah: Jadikan Hari Kartini momentum perempuan penggerak ekonomi
Pewarta: Zumrotun Solichah
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021