Jakarta (ANTARA News) - Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas), Muhammad Nuh melarang adanya kekerasan saat orientasi kesiswaan berlangsung dalam memasuki ajaran baru 2010/2011, yang dimulai pada Senin (12/7).
"Orientasi kesiswaan itu penting untuk menanamkan kepribadian kepada siswa dan memberikan pengenalan kepada siswa baru tentang sekolahnya dan teman-temannya," katanya usai melayat di kediaman almarhum KH Idham Cholid, di Cipete, Jakarta, Minggu.
Saat ini, kata dia, pihaknya tengah mengembangkan pendidikan yang berkarakter tanpa harus ada kekerasan pada ajaran baru ini.
Menurut Nuh, tradisi yang kurang baik itu lebih baik ditinggalkan karena akan memberikan dampak yang buruk terhadap siswa.
"Tradisi kekerasan harus dihentikan. Saat ini perlu pengembangan pendidikan berkarakter, seperti santun, wawasan luas dan lainnya," ucapnya.
Ia berharap Dinas Pendidikan yang ada di Kabupaten/Kota melakukan pengawasan terhadap orientasi kesiswaan di sekolah-sekolah.
"Kalau ada kepala sekolah yang melaksanakan orientasi kesiswaan dengan kekerasan, maka akan dikenakan sanksi. Sanksinya berupa teguran atau sanksi lainnya," tegas Nuh.(S037/A033)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010