Atos, perusahaan transformasi digital terkemuka Prancis menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips,..
Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis berakhir turun tajam pada perdagangan Selasa (20/4/2021), diserbu aksi ambil untung setelah mencatat kenaikan lima hari berturut-turut, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris anjlok 2,09 persen atau 131,58 poin menjadi menetap di 6.165,11 poin.
Indeks CAC 40 menguat 0,15 persen atau 9,62 poin menjadi 6.296,69 poin pada Senin (19/4/2021), setelah terangkat 0,85 persen atau 52,93 poin menjadi 6.287,07 poin pada Jumat (16/4/2021), dan naik tiga hari sebelumnya masing-masing 0,41 persen, 0,40 persen dan 0,36 persen.
Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC 40, hanya dua saham yang berhasil membukukan keuntungan, sementara 37 saham lainnya mengalami kerugian dan satu saham diperdagangkan tidak berubah.
Baca juga: Saham Prancis untung hari kelima, indeks CAC 40 bertambah 0,15 persen
Atos, perusahaan transformasi digital terkemuka Prancis menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya terperosok 5,46 persen.
Diikuti saham kelompok perusahaan jasa keuangan dan perbankan internasional Prancis BNP Paribas yang terpangkas 4,69 persen, serta perusahaan industri manufaktur dirgantara multinasional Eropa Airbus merosot 4,63 persen.
Sementara itu, perusahaan omnichannel Prancis Teleperformance menguat 0,54 persen, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan.
Disusul oleh saham perusahaan telekomunikasi Prancis Orange yang bertambah 0,34 persen, serta perusahaan pengembang dan pemasar sistem terintegrasi untuk sektor transportasi Alstom SA tidak berubah.
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2021