Pontianak (ANTARA) - Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Barat Harisson mengatakan, sampai dengan tanggal 18 April 2021 kemarin, capaian vaksinasi tahap 2 COVID-19 untuk lansia yang ada di Kalbar baru mencapai 1,25 persen dari jumlah sasaran sebanyak 407.885 orang.
"Untuk tahap kedua baru mencapai 1,25 persen, sementara untuk tahap pertama mencapai 3,32 persen dari 407.885 orang sasaran vaksinasi untuk lansia," kata Harisson di Pontianak, Senin.
Dia mengatakan dari 407.885 orang sasaran lansia yang divaksinasi tersebut tersebar di 14 kabupaten kota di Kalbar dengan rincian Kota Pontianak jumlah sasaran sebanyak 50.069 orang untuk vaksinasi tahap 1 sebanyak 9.811 orang dan tahap dua sebanyak 4.826 orang.
Untuk Kabupaten Kubu Raya, jumlah sasaran lansia yang akan divaksinasi sebanyak 34.659 orang sedangkan yang sudah divaksinasi untuk tahap satu sebanyak 150 orang dan tahap dua sebanyak 36 orang.
Baca juga: Kapuas Hulu terima 3.040 vial vaksin yang dikawal ketat petugas
Baca juga: Dinkes Kalbar distribusikan vaksin COVID-19 untuk 11 daerah
Kemudian untuk Kabupaten Mempawah, jumlah sasaran lansia yang di vaksin sebanyak 25.459 orang sedangkan yang sudah divaksinasi untuk tahap pertama sebanyak 96 orang dan tahap dua sebanyak 3 orang.
Di Kota Singkawang, jumlah sasaran lansia yang di vaksin sebanyak 19.935 orang, yang sudah di vaksin untuk tahap pertama sebanyak 884 orang dan tahap kedua sebanyak 117 orang.
"Untuk Kabupaten Sambas, jumlah sasaran vaksinasi sebanyak 48.690 orang, yang sudah divaksinasi untuk tahap pertama sebanyak 502 orang dan tahap kedua sebanyak 13 orang," tuturnya.
Selanjutnya Kabupaten Bengkayang sebanyak 18.619 sasaran vaksin, sedangkan yang sudah divaksinasi untuk tahap pertama sebanyak 65 orang dan tahap kedua sebanyak 19 orang.
Untuk Kabupaten Landak, jumlah sasaran lansia yang divaksinasi sebanyak 32.531 orang, sedangkan yang sudah di vaksin untuk tahap pertama sebanyak 597 orang dan tahap kedua sebanyak 22 orang.
Untuk Kabupaten Sanggau, jumlah sasaran lansia yang divaksinasi sebanyak 34.312 orang, sedangkan yang sudah di vaksin untuk tahap pertama sebanyak 216 orang dan untuk tahap kedua sebanyak 42 orang.
Kemudian untuk Kabupaten Sekadau, jumlah sasaran lansia yang divaksinasi sebanyak 16.014 orang, sedangkan yang sudah di vaksin pada tahap pertama sebanyak 38 orang dan untuk tahap kedua sebanyak 8 orang.
"Kabupaten Sintang, jumlah sasaran vaksinasi sebanyak 36.789 orang, yang sudah divaksinasi tahap pertama sebanyak 693 orang dan tahap kedua sebanyak 6 orang," kata Harisson.
Selanjutnya, Kaupaten Kapuas Hulu, jumlah sasaran vaksinasi sebanyak 22.161 orang, dan yang sudah divaksinasi untuk tahap pertama sebanyak 100 orang dan tahap kedua masih belum ada.
Sedangkan untuk Kabupaten Melawi, jumlah sasaran lansia yang divaksinasi sebanyak 15.743 orang, yang sudah divaksinasi pada tahap pertama sebanyak 55 orang dan tahap kedua sebanyak 3 orang.
Untuk Kabupaten Ketapang, jumlah sasaran vaksinasi sebanyak 31.507 orang, yang sudah divaksinasi pada tahap pertama sebanyak 252 orang dan tahap kedua sebanyak 12 orang. Terakhir Kabupaten Kayong Utara, jumlah sasaran vaksinasi sebanyak 12.397 orang dan yang sudah di divaksinasi untuk tahap pertama sebanyak 29 orang dan tahap kedua sebanyak 3 orang.
Terkait masih banyaknya lansia yang belum divaksinasi di setiap kabupaten/kota di Kalbar, dirinya berharap agar dinkes di daerah bisa memaksimalkan sosialisasi dan melakukan berbagai pendekatan agar target vaksinasi COVID-19 untuk lansia bisa terpenuhi.*
Baca juga: Dinkes Kalbar distribusikan vaksin COVID-19 ke tiga daerah
Baca juga: Kalimantan Barat terima 18.360 vial vaksin COVID-19
Pewarta: Rendra Oxtora
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021