"Sampai sekarang stok kebutuhan pangan masyarakat yang disalurkan oleh distributor cukup aman," kata Kapolda Babel di Sungailiat, Jumat.
Baca juga: Stok pangan di Jakarta Pusat aman sampai Lebaran
Baca juga: Gubernur Khofifah pastikan stok pangan Jatim aman hadapi Ramadhan 2021
Kapolda Anang mengatakan, pihaknya memperketat pengawasan mulai dari datangnya pangan pokok masyarakat di pelabuhan sampai pendistribusian oleh distributor ke pedagang pengecer.
"Pengawasan kami lakukan guna mencegah terjadinya penimbunan kebutuhan pangan pokok masyarakat oleh pihak yang tidak bertanggungjawab," jelasnya.
Ia mengatakan, kepolisian akan terus melakukan koordinasi dengan seluruh pemerintah daerah untuk mengetahui perkembangan stok pangan mengingat kebutuhan pangan masyarakat di Bangka Belitung di pasok dari luar pulau Bangka.
Sementara harga kebutuhan pangan, kata Kapolda terjadi kenaikan harga untuk komoditi gula di atas eceran tertinggi mencapai Rp13.500 per kilogram dari harga sebelumnya hanya Rp12.500 per kilogram.
"Kenaikan harga komoditi gula di atas eceran tertinggi, tidak sampai mengakibatkan gejolak pada permintaan masyarakat karena pernah terjadi harga gula mencapai Rp18.000 per kilogram," jelasnya.
Kapolda menilai, selama tidak ada kenaikan kebutuhan pangan pokok masyarakat yang signifikan di pasar, pasokan pangan tetap lancar.
"Kami setiap harinya melakukan pengawasan dan pendataan stok di pasar dengan menerjunkan sejumlah personel polisi, termasuk memantau harga eceran," kata Anang.
Baca juga: Kapolda Babel tinjau protokol kesehatan pelayanan SIM di Pangkalpinang
Baca juga: Kapolda Babel bagikan 125 paket sembako ke warga kurang mampu
Pewarta: Kasmono
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2021