Yogyakarta (ANTARA News) - Komandan Korem 072/Pamungkas, Kolonel (Czi) Soepeno menyatakan wilayah pantai selatan Desa Gesing, Kecamatan Panggang, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta menjadi transit imigran gelap asal Asia Selatan ke Australia.

"Kami telah menemukan bukti masuknya imigran gelap ke wilayah Gunungkidul pada 27 juni dan 1 Juli 2010, dari hasil foto yang sempat diabadikan mereka ini menggunakan perahu nelayan untuk kabur ke Australia," katanya di Yogyakarta, Senin.

Ada sekitar 80 imigran gelap yang transit di Pantai Gesing menuju Australia yang kebanyakan orang-orang Asia Selatan dan mereka diketahui berdasarkan keterangan Ketua Kelompok Nelayan, Panggang, Gunungkidul Tugimin.

"Kelompok nelayan ini mengaku telah mengantarkan rombongan orang asing dua kali, yakni pada 27 Juni 2010 sebanyak 50 orang yang terdiri 43 laki laki lima perempuan dan tiga balita kemudian pada 1 Juli 2010 sebanyak 30 orang yang terdiri dari 26 laki-laki, tiga wanita dan satu balita," katanya.

Soepeno mengatakan, sebelumnya imigran gelap menggunakan mobil sewaan jenis Kijang Inova yang diketahui bernopol AB-8917-FH untuk mengangkut para Imigran dari Yogjakarta ke Gunungkidul.

"Setelah sampai Gunungkidul mereka menyebrang dengan menggunakan perahu nelayan menuju ke sebuah kapal besar yang sudah menunggu ditengah laut. Kapal besar itu diketahui berasal dari nelayan di daerah Pacitan, Jawa Timur," katanya.(*)

ANT/AR09

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010