Temanggung (ANTARA News) - Sebuah mobil Toyota Avanza bernomor polisi G 8579 DC menabrak angkutan kota rombongan pengajian di Jalan Raya Secang-Temanggung Desa Pare, Kecamatan Kranggan, Kabupaten Temanggung Minggu, mengakibatkan belasan korban luka-luka.
Kejadian tersebut tidak mengakibatkan korban jiwa, namun 11 dari 16 penumpang rombongan pengajian mengalami patah tulang kaki dan kini dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Djojonegoro Temanggung.
Dalam kecelakaan tersebut pengemudi Avanza, Iptu I Wayan Sunarta (46) yang kini menjabat Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Karanganyar, Polres Pekalongan mengalami luka-luka.
Menurut sumber di sekitar lokasi kejadian, kecelakaan tersebut bermula kendaraan Avanza melaju dari arah barat dan memasuki daerah Pare. Mobil Avanza berusaha mendahului mobil di depannya, padahal dari arah berlawanan datang angkot bernopol AA 1206 AE yang dikemudikan Subekti (40).
"Avanza menyalip mobil, mungkin sopir tidak melihat kalau dari arah timur ada angkot dan tabrakan tidak bisa dihindari," kata seorang saksi mata Wajiyanto.
Ia mengatakan, angkot tersebut hendak mengantar pulang rombongan ibu-ibu pengajian ke kampung Jambon, setelah mengikuti pengajian di Desa Koripan, Kecamatan Secang, Magelang.
"Sebelum terjadi tabrakan terdengar jeritan keras dari dalam angkot," katanya.
Akibat tabrakan tersebut, kondisi angkot mengalami pecah kaca bagian depan dan kerusakan pada bagian depan kedua mobil. Beberapa penumpang angkot dalam kondisi tidak sadarkan diri, mereka kebanyakan mengalami luka di bagian kaki, kepala dan tangan.
Kanit Lakalantas Polres Temanggung Iptu Jianto mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan penyebab kecelakaan tersebut.(*)
H018/A035
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010