Lebak (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Banten menyatakan gempa magnitudo 5,1 di daerah itu pada Rabu, pukul 13.28 WIB tidak menimbulkan kerusakan infrastruktur, rumah warga, maupun jatuhnya korban jiwa.
"Kami minta masyarakat pesisir selatan sebagai daerah pusat gempa agar tetap tenang, karena gempa itu tidak menimbulkan tsunami," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak Pebby Rizky Pratama di Lebak, Rabu.
Gempa magnitudo 5,1 tersebut, katanya, juga tidak berpotensi tsunami.
Masyarakat di Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, lokasi terdekat dengan pusat gempa, kata dia, diminta tetap tenang dan melaksanakan kegiatan secara normal.
Baca juga: BPBD Lebak : Gempa magnitudo 5,1 tak timbulkan kerusakan infrastuktur
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat pusat gempa bumi berada pada titik koordinat 7.39 LS dan 106.97 BT (59 km barat daya Bayah, Banten).
Hingga ini, pihaknya belum menerima laporan kerusakan akibat gempa tersebut.
BPBD Lebak siap melaksanakan evakuasi dan pertolongan jika terjadi kerusakan maupun korban akibat gempa itu.
"Kami minta masyarakat tetap tenang dan tidak mudah mempercayai informasi berita bohong hoaks," katanya.
Katman (40), warga pesisir selatan Kabupaten Lebak mengaku tidak merasakan getaran gempa itusehingga tidak panik.
"Kami hari ini tetap melaut karena gempa itu tidak dirasakan," kata dia.
Baca juga: Efek tanah lunak membuat gempa Lebak sangat terasa di Jakarta
Baca juga: Gempa Lebak berpusat di darat akibat subduksi lempeng Indo-Australia
Pewarta: Mansyur suryana
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2021