Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden Boediono membuka Kongres XIV Fatayat Nahdlatul Ulama di Asrama Haji Pondok Gede, Jumat.
Dalam pembukaan kongres tersebut Wapres Boediono didampingi Ibu Herawati Boediono. Hadir Menteri Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Perempuan Linda Agum Gumelar, Menteri Kehutanan Zulkifli Hassan, Menteri Pemberdayaan Daerah Tertinggal Helmy Faisal dan Ibu Muhaimin Iskandar.
Fatayat NU adalah organisasi perempuan muda NU yang dibangun untuk membangun kesadaran kritis perempuan guna mewujudkan kesetaraan dan keadilan jender, kata Ketua PP Fatayat NU Maria Ulfah Ansor.
Selama lima tahun kepengurusan 2005-2010 Fatayat NU memfokuskan diri pada program penguatan hak-hak perempuan di bidang kesehatan reprouksi yang meliputi hubungan suami-istri, kekerasan terhadap perempuan, pernikahan di bawah umur, kehamilan tidak diinginkan dan khitan perempuan.
Tak hanya itu, Fatayat NU juga mencatat beberapa kemajuan di kancah politik dan ruang publik. "Banyak anggota Fatayat NU yang berkiprah di dunia politik seperti anggota parlemen dan memberikan kontribusi signifikan bagi daerahnya masing-masing," kata Maria.
Ia menambahkan, dalam kongres yang berlangsung 1-4 Juli 2010 Fatayat NU bertekad merapatkan barisan untuk semakin mendorong tegaknya hak-hak pokok perempuan Indonesia demi terwujudnya tatanan masyarakat adil dan sejahtera.
Kongres XIV Fatayat NU dihadiri peserta dari 33 propinsi dan 367 cabang Fatayat termasuk yang berada di luar negeri.
(R018/A024)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010