Jakarta (ANTARA) - Empat tim siap bertanding dalam turnamen esport Mobile Legends khusus untuk wanita bertajuk "Dignity of Srikandi Kartini Edition 2021" pada 27-28 April 2021 yang digelar oleh Asosiasi Lisensi Indonesia (ASENSI) bekerja sama dengan Dyandra Promosindo.
Menurut Ketua Umum ASENSI Susanty Widjaya, turnamen yang digelar bersamaan dengan momentum peringatan Hari Kartini itu diperlukan mengingat jumlah pemain esport wanita masih lebih sedikit dibanding pria.
"Kami memandang perlu untuk membuat kejuaraan berskala eksklusif untuk divisi esport wanita karena jarangnya turnamen berkelas untuk tim esport ladies. Kami akan mengembangkan ekosistem esport ladies agar turnamen ladies esport menjadi lebih kompetitif dan dapat dinikmati oleh penonton yang selama ini lebih banyak menonton kompetisi tim esport pria," ujar Susanty dalam konferensi pers virtual, Senin.
Baca juga: Tekuk EVOS Legends, Onic Esports amankan puncak klasemen MPL Season 7
Turnamen Dignity of Srikandi Kartini Edition 2021, yang juga digelar untuk memperingati dirgahayu ASENSI, diharapkan dapat menjadi momentum yang memotivasi pemain esport wanita di Indonesia (Empowering Ladies Esports),
"Kami harapkan ini akan menciptakan segmen esport untuk tim esport wanita sebagai salah satu perlombaan bergengsi dan menjadi salah satu momentum dalam memotivasi pemain esport wanita di Indonesia untuk memberikan karyanya yang terbaik, dan membuat esport wanita agar lebih berkembang demi tercapainya kesetaraan gender di Indonesia," tambah Susanty.
Melihat potensi industri esport di Indonesia, Dyandra Promosindo melakukan kolaborasi untuk mendukung atlet maupun pemain esport di Tanah Air guna mempercepat pertumbuhan esports di Tanah Air dan meningkatkan standar turnamen esports di Indonesia.
Presiden Direktur Dyandra Promosindo Hendra Noor Saleh mengatakan tujuan utama penyelenggaraan Dignity of Srikandi Kartini Edition 2021, yakni sekaligus memberi informasi positif mengenai kesetaraan gender di Indonesia yang perlu ditingkatkan kembali.
"Dyandra Promosindo berkomitmen untuk menyajikan turnamen esport ladies yang profesional dan menjunjung tinggi fair play. Jika turnamen ini bisa diadakan secara rutin, tak tertutup kemungkinan ekosistem esport perempuan bisa menjadi sama berkembangnya dengan scene esport pria," kata Hendra.
Baca juga: EVOS, Onic dan RRQ Hoshi kukuhkan posisi top 3 klasemen MPL Season 7
Sementara itu, Deputi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Muhammad Neil El Himam menyatakan pemerintah mendukung penuh penyelenggaraan turnamen Dignity of Srikandi Kartini Edition 2021 dalam pembentukan ekosistem esport di Indonesia demi mendukung percepatan pertumbuhan ekonomi nasional.
"Ekosistem esport tidak hanya tumbuh dari penyelenggaraan pertandingan, tapi bisa juga dikembangkan dari game, publisher, atlet, pemain, baik yang amatir maupun proplayer, tentunya pemerintah mendukung penuh hal ini untuk turut memajukan percepatan ekonomi nasional," ungkap Neil.
Dalam Turnamen Dignity of Srikandi Kartini Edition 2021, akan ada empat tim professional yang diundang langsung untuk bermain, dengan jumlah kurang lebih 20 peserta. Empat tim tersebut adalah EVOS Esports MLBB Ladies, Belletron Era, Alter Ego NYX dan tim keempat adalah tim Unknown yang akan memberikan kejutan dalam turnamen itu.
Dignity of Srikandi Kartini Edition 2021 dijadwalkan berlangsung pada 27-28 April, dengan total hadiah mencapai Rp15 juta. Acara ini dapat disaksikan secara langsung melalui saluran YouTube Dignity Project Esport dan ASENSI.
Baca juga: Tumbangkan Alter Ego, Bigetron Alpha puncaki klasemen MPL Season 7
Baca juga: Enam tim siap bertarung dalam AOV Star League 2021 Spring pekan ini
Baca juga: Indonesia bawa pulang gelar runner up CODM Garena Invitational 2021
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021