Jakarta (ANTARA) - Pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2021 gelombang satu dimulai pada Senin (12/4).
"Selama mengikuti UTBK SNMPTN 2021, kerjakan soal dengan tenang, jujur dan percaya diri. Jangan lupa patuhi protokol kesehatan pencegahan COVID-19,” ujar Ketua LTMPT, Mohammad Nasih, di Jakarta, Senin.
Pelaksanaan UTBK gelombang dimulai pada 12 April hingga 18 April 2021. Sementara gelombang dua dimulai pada 26 April hingga 30 April 2021 dan 1 Mei dan 2 Mei 2021.
Baca juga: LTMPT minta peserta UTBK terapkan protokol kesehatan
Baca juga: Unej tidak wajibkan tes cepat COVID-19 bagi peserta UTBK SBMPTN
Pelaksanaan UTBK diselenggarakan di 74 Pusat UTBK. Sedangkan untuk UTBK tuna netra terdapat di 51 Pusat UTBK. Untuk sesi pertama dimulai pukul 06.45 WIB hingga 10.30 WIB. Sementara untuk sesi kedua, dimulai pukul 13.00 WIB hingga pukul 16.35 WIB.
Peserta hanya dapat mengikuti tes pada hari dan tanggal yang sudah tertera pada kartu peserta UTBK SBMPTN. Sebelum mengikuti ujian, peserta diminta untuk mengecek di Pusat UTBK apakah mensyaratkan tes swab maupun rapid atau tidak.
Peserta yang suhu badannya di atas 37,5 derajat celsius tidak diperkenankan mengikuti ujian dan dipersilahkan untuk menuju ruangan khusus untuk diperiksa lebih lanjut oleh tim medis.
Baca juga: Peserta UTBK di UNJ wajib bawa hasil tes usap antigen
Baca juga: Itera siapkan empat gedung guna pelaksanaan UTBK
Pewarta: Indriani
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2021