Toronto (ANTARA News) - Presiden Amerika Serikat Barrack Obama menawarkan kerjasama di bidang pendidikan dan penanganan perubahan iklim dengan Indonesia sebagai salah satu bagian dari kerjasama strategis kedua negara.
Hal tersebut disampaikan Obama saat bertemu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam pertemuan bilateral yang berlangsung di kompleks Metro Toronto Convention Centre, Kanada, Minggu pagi.
"Bersama kita akan membahas isu perubahan iklim dan akan membantu pengembangan studi mengenai perubahan iklim di Indonesia. Meski demikian tidak hanya untuk Indonesia namun bisa juga berguna bagi kawasan dan secara global," kata Obama saat mengawali pertemuan dengan format sarapan pagi bersama tersebut.
Lebih jauh Obama mengatakan selain kerjasama di bidang penanganan perubahan iklim, pemerintah AS juga bekerjasama dengan pemerintah Indonesia akan mendorong suatu program pendidikan bagi kaum muda dengan anggaran sebesar 160 juta dolar AS.
"Pertemuan pagi ini terjadi karena persahabatan antara Indonesia dengan Amerika Serikat sangat kuat dan kita akan mendorong agar semakin kuat," tegasnya.
Obama mengucapkan terima kasih kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono atas kerjasama yang telah terjalin selama ini dan mengharapkan dapat lebih ditingkatkan.
Sementara itu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan Indonesia dan Amerika Serikat tertarik untuk mengembangkan kerjasama komprehensif dengan mengelaborasi dan mendorong tumbuhnya kerjasama yang seimbangan untuk menghadapi tantangan di abad ke-21.
"Tantangan itu antara lain perkembangan ekonomi global, perubahan iklim," kata Presiden.
Presiden mengatakan hubungan yang dinamis dan setara antara Indonesia dan Amerika Serikat memberikan kontribusi penting bagi kawasan dan juga dunia internasional.
Pertemuan antara kedua pemimpin berlangsung beberapa saat sebelum dibuka pertemuan G-20. Dalam pertemuan itu Presiden didampingi oleh Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menlu Marty Natalegawa dan staf khusus presiden bidang luar negeri Dino Pati Djalal. (P008/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010