Film Hong Kong dengan standar dunia yang layak ditonton

Jakarta (ANTARA) - Bosan menyaksikan film-film Hollywood dan Korea? Anda mungkin bisa beralih sejenak dengan menonton tayangan Hong Kong yang ceritanya tak kalah seru.

Salah satu sineas Hong Kong yang karyanya tidak boleh dilewatkan adalah Wong Kar-Wai. Nama sutradara ini sudah tidak asing lagi bagi para pecinta film Mandarin, debut pertamanya adalah film "A Tears Go By".

Wong Kar-Wai juga menyutradarai "Chungking Express" dan "In The Mood For Love" yang masuk dalam daftar 100 Film Berbahasa Asing Terbaik di BBC Culture.

"Chungking Express" juga membawa Wong Kar-Wai meraih penghargaan sebagai Sutradara Terbaik di ajang Hong Kong Film Awards.

Tak hanya itu, film "In The Mood For Love" tayang di Festival Film Cannes dan dinominasikan untuk Palme d'Or tahun 2000.

Wong Kar-Wai dikenal sebagai sutradara yang di setiap filmnya tidak didasarkan pada plot, tapi lebih lewat gambar dan perasaan. Ini ditegaskannya lewat film "Days Of Being Wild" yang berlatar belakang Hong Kong di era 1960an.

Selain keempat film di atas, beberapa karya lain dari Wong Kar-Wai adalah "2046", "Ashes of Time Redux", "Chinese Odyssey", "Days of Being Wild", "Fallen Angels", "First Love: Litter on the Breeze", "Miao Miao", "Mr. Long", "Sound of Colors", "The Eagle Shooting Heroes", dan "Touch of the Light".

Semua film di atas dapat Anda saksikan secara resmi melalui KlikFilm.