"Untuk meramaikan perhelatan Piala Dunia 2010, kami menyiapkan kue khusus bertemakan piala dunia. Kue tar mini tersebut dihiasi bendera peserta piala dunia dengan cream kue," kata Pemilik Toko Bolu Selera (Bosel), Andri Agustian, di Jalan Cagak Cibaraja, Desa Cibatu, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Jumat.
Kue tar mini dihiasi berbagai macam bendera, seperti bendera negara Argentina, Brazil, Afrika Selatan, Kamerun, Amerika Serikat, Jepang, Korea, dan lainnya.
"Kue tar mini ini yang dijual dengan harga Rp5.000/pcs diminati oleh kalangan anak-anak. Kebanyakan mereka membeli kue tar yang bergambarkan bendera Brazil dan Argentina," katanya.
Tak hanya itu, kue tar ukuran besar yang dijual dengan harga Rp40.000/pcs juga dihiasi dengan gambar-gambar Piala Dunia 2010.
Menurut Andri, yang menggeluti bisnis kue bolu sejak tahun 2003 itu, kue tar mini Piala Dunia itu sengaja dibuat untuk memancing pembeli dan dalam rangka meramaikan perhelatan Piala Dunia.
"Bahkan, kue tar mini piala dunia yang dibuat sebanyak 50 pcs/ hari langsung habis dalam sehari," ujarnya.
Andri mengemukakan, dengan adanya penjualan kue tar mini Piala Dunia itu, omset penjualan kue bolu dan kue tar meningkat sekitar 10 hingga 20 persen dari produksi sebanyak 150 hingga 200 loyang/hari.
"Bila dinominalkan, omset penjualannya mencapai Rp120 juta hingga Rp150 juta lebih/bulan," paparnya.
(T.S037/M012/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010