Jakarta (ANTARA News) - Menguatnya saham-saham perbankan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat pagi, telah menyokong indeks harga saham gabungan berjingkat di awal perdagangan.
IHSG BEI naik 19,570 poin (0,67 persen) ke posisi 2.933,682 poin dan indeks LQ45 menguat 4,920 poin ke level 571,580.
Pernyataan Bank Indonesia bahwa bank-bank nasional bisa menyalurkan kredit dengan baik seiring pertumbuhan ekonomi yang positif, telah memicu aksi beli terhadap saham-saham perbankan.
Analis dari Sinarmas Sekuritas, Alfiansyah, memprediksi indeks BEI masih berpeluang untuk naik lagi hingga mendekati angka 3.000 poin.
"Kami optimis indeks akan dapat mencapai angka 3.000 poin, apabila pelaku pasar terus melakukan pembelian terhadap saham unggulan dan saham murah," ucapnya.
Menurut dia, peluang indeks untuk menuju ke sana sebesar cukup besar, apalagi arus modal asing yang semula keluar kini kembali masuk ke pasar Asia khususnya Indonesia dan aktif bermain di pasar saham Indonesia.
Saham-saham unggulan yang mengalami kenaikan antara lain saham Astra International naik Rp300 mennjadi Rp41.400, Astra dan Agro lestari menguat Rp150 menjadi Rp20.500.
Saham-saham perbankan yang mengalami kenaikan seperti BCA naik Rp100 menjadi Rp6.800, saham Bank Mandiri naik Rp100 menjadi Rp5.900 dan saham BTN naik Rp50 menjdi Rp3.850 serta saham Bank Danamon menjadi Rp5.350 atau naik Rp50.
(ANT/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010