Taufik yang tampil dalam partai terakhir di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis malam, meraih kemenangan atas pemain Hong Kong Wong Wing Ki 21-12, 15-21, 21-13.
Ia akan memperebutkan tempat di semifinal dengan Simon yang lebih dulu maju ke babak delapan besar setelah menang tanpa tanding karena lawannya Andrew Smith dari Inggris mundur dari turnamen.
"Terakhir kali bertemu Simon saya kalah, dia sedang bagus, sedang naik sekarang, memang seharusnya begitu," kata Taufik.
"Tetapi lihat besok (siapa yang menang)," katanya lalu menambahkan bahwa yang penting Indonesia sudah memastikan satu tempat di semifinal.
"Bahkan harusnya dua dengan Sony," selorohnya.
Unggulan ketujuh Sony sudah lebih dulu lolos ke perempat final dengan menyisihkan Dicky Palyama dari Belanda 21-14, 21-17, untuk bertemu Wong Choong Hann dari Malaysia.
Sementara itu, pemain veteran asal Malaysia Wong Choong Hann yang menang atas Shon Wan Ho 21-18, 21-17 mengatakan akan mencoba bermain sebaik mungkin.
"Saya sudah sering melawan Sony, sering kalah juga," kata Choong Hann disambung dengan tawa lebar.
"Sony adalah pemain yang kuat secara keseluruhan, tidak ada kelemahan yang besar karena dia pemain yang menonjol," tambahnya.
Soal kemenangannya atas pemain Korea tersebut, Choong Hann mengatakan lebih mudah dibanding hari sebelumnya meskipun diraih dengan jatuh bangun.
"Ini lebih mudah dari kemarin karena hari ini saya lebih teratur dan strategi saya bisa mengatasi permainan dia," katanya.
"Saya jatuh karena pukulan dia sangat tajam," tambah Choong Hann yang targetnya semula hanya mencapai perempat final. "Sekarang targetnya sudah tercapai," demikian Choong Hann.(*)
(F005/R009)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010