Mexico City (ANTARA News) - Bencana bocoran minyak di lepas pantai Teluk Mexico AS sudah mulai mempengaruhi negara tetangga Paman Sam itu, Mexico, kata seorang pejabat pada Selasa.
"Telah ada dampak nyata pada migrasi burung dan makanan ikan, yang menjadi kenyataan mengkhawatirkan yang dapat bertambah parah dalam beberapa bulan ke depan," kata Kepala Badan Lingkungan Hidup bagi Pembangunan Berkesinambungan di negara bagian Tamaulipas, salvador Trevino Garza .
"Kami akan terus memantau masalah ini," tambahnya, sebagaimana dikutip dari Xinhua-OANA.
Trevino berbicara kepada wartawan setelah pertemuan di kota pelabuhan Tampico, Tamaulipas, tempat para pejabat dari pemerintah setempat membahas peristiwa bocoran minyak itu dengan para pejabat dari Angkatan laut dan Kementerian Lingkungan Hidup serta perusahaan raksasa minyak yang dikelola pemerintah Mexico, Petroleos Mexicanos (Pemex).
Menteri Lingkungan Hidup Mexico Juan Rafael Elvira Quesada pekan lalu mengatakan Mexico sedang mempersiapkan tuntutan terhadap BP mengenai kerusakan lingkungan hidup yang mungkin terjadi di wilayah Mexico akibat bocoran minyak tersebut.
Sementara itu dilaporkan telah terjadi peningkatan sebanyak 1 juta kali tingkat normal gas methane di beberapa wilayah di dekat tempat minyak bocor di Teluk Mexico, cukup untuk secara mencolok menguras oksigen dan menciptakan zona kematian, kata beberapa ilmuwan AS, Selasa (22/6).
Profesor oseanografi Texas A&M University John Kessler, yang baru saja kembali dari ekspedisi penelitian selama 10 hari di dekat tempat minyak bocor BP Plc di Teluk Mexico, mengatakn tingkat gas methane di beberapa daerah secara mengejutkan sangat tinggi.
Awak Kessler melakukan pengukuran air permukaan dan air dalam pada radius delapan kilometer di bagian atas sumur BP yang pecah.
Para ilmuwan tersebut sedang mencari tanda bahwa gas methane telah menguras kadar oksigen yang larut di air dan diperlukan untuk menjaga kehidupan kelautan.
Gas methane muncul secara alamiah di dalam air laut, tapi konsentrasi tinggi dapat mendorong pertumbuhan mikroba yang melahap oksigen yang diperlukan oleh makhluk hidup di laut.
(C003/A024)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010