Kiranya STQH ini dapat melahirkan qori-qoriah, hafidz-hafidzah, serta mufashir-mufashirah berkualitas dan mewariskan generasi Qurani dan terimplikasi dalam kehidupan bagi sesama anak bangsa di tanah Papua BaratManokwari (ANTARA) - Gubernur Provinsi Papua Barat Dominggus Mandacan dalam suasana pandemi COVID-19 membuka Seleksi Tilawatil Quran dan Hadits (STQH) VIII tahun 2021 tingkat provinsi itu di Manokwari, Rabu.
Gubernur mengatakan bahwa pelaksanaan STQH VIII 2021 di tengah situasi pandemi COVID-19 namun tidak mengurangi makna esensial mengkaji Kitab Suci Al-Qur'an dan hadits Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam (SAW) .
Ia mengatakan STQH bukan sekadar momentum perlombaan baca indah Al-Quran tahunan, tetapi lebih dari itu para peserta diminta lebih memaknai esensial isi kitab suci.
"Kiranya STQH ini dapat melahirkan qori-qoriah, hafidz-hafidzah, serta mufashir-mufashirah berkualitas dan mewariskan generasi Qurani dan terimplikasi dalam kehidupan bagi sesama anak bangsa di tanah Papua Barat," katanya.
Gubernur berharap peserta STQH Papua Barat dapat mempertahankan prestasi yang ditoreh pada iven STQH tingkat nasional di tahun sebelumnya.
"Kafilah perwakilan Papua Barat harus maksimal melalui STQH ini untuk mempertahankan prestasi pada STQH tingkat nasional ke 26 di Provinsi Maluku Utara tahun 2021," kata Dominggus Mandacan.
Baca juga: Kafilah Papua Barat Masuk Final Khottil Quran
Baca juga: JK ajak muslim Papua Barat makmurkan masjid
Baca juga: Pemkab Manokwari berangkatkan 78 muslim umrah
Baca juga: MUI ajak warga Muslim Papua Barat taati Ulil Amri
Pewarta: Hans Arnold Kapisa
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2021