Jakarta (ANTARA) - Realme menambah perangkat AIoT dengan meluncurkan dua earphone nirkabel sekaligus, Buds Air 2 dan Buds Air 2 Neo.

"Kami juga secara agresif memperkuat posisi kami dalam membangun ekosistem AIoT di Indonesia," kata Direktur Pemasaran realme Indonesia, Palson Yi, saat peluncuran virtual, Rabu.

Berkolaborasi dengan grup The Chainsmokers untuk earphone TWS ini, duo tersebut bertindak sebagai Special Inveited Chief Tuner untuk memilih material sejumlah fitur di Buds Air 2.

The Chainsmokers memilihkan 10mm Hi-Fi Bass Boost Driver diamond-like carbon diaphragm, yang biasanya terdapat di earphone kelas flagship, dan menciptakan solusi peningkatan bass terbaru yaitu Bass Boost+ yang memaksimalkan kekuatan driver bass mutakhir dan diafragma DLC.

Buds Air 2 memiliki teknologi active noise cancellation (ANC) untuk mengurangi kebisingan hingga 25 desibel, realme mengklaim teknologi ini juga bisa menyaring suara frekuensi rendah termasuk gemuruh pesawat, kereta bawah tanah dan suara peralatan rumah tangga.

Earbuds ini diklaim bisa memutar musik hingga 25 jam berkat chip hemat energi R2, yang juta bisa meningkatkan waktu penggunaan hingga 80 persen.

Baca juga: Review - Samsung Galaxy Buds Pro, lebih pintar dari pendahulunya

realme Buds Air 2 Neo. (ANTARA/HO)

Sementara Buds Air 2 Neo menjadi versi terjangkau dari TWS keluaran realme, perangkat ini juga dilengkapi dengan teknologi ANC yang bisa meredam kebisingan hingga 25 desibel.

Buds Air 2 Neo memiliki Game Mode untuk mendukung aktivitas bermain game di ponsel.

realme Buds Air 2 dijual seharga Rp799.000, sementara Buds Air 2 Neo seharga Rp599.000.


Baca juga: OASE QCY T1C, TWS "entry level" yang bersuara kuat

Baca juga: OASE QCY T7, earphone mungil dengan fitur kekinian

Baca juga: Xiaomi hadirkan earbuds baru dan MIUI 12

Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2021