Pelajar diminta langsung pulang usai belajar tatap muka

lebih baik, pulang ke rumah

Jakarta (ANTARA) - Pelaksana Tugas Wali Kota Jakarta Selatan Isnawa Adji meminta para pelajar untuk langsung pulang ke rumah masing-masing setelah mengikuti uji coba sekolah tatap muka perdana.

"Kami juga ingatkan anak-anak kalau tidak penting, aktivitas kemana-mana lebih baik, pulang ke rumah," kata Isnawa Adji ketika meninjau pelaksanaan uji coba sekolah tatap muka di SMKN 15 Jakarta, Rabu.

Ia juga meminta kepala sekolah dan guru untuk tidak bosan mengingatkan pelajar untuk langsung pulang ke rumah setelah uji coba belajar tatap muka.

Yang tak kalah penting, lanjut dia, peran dari orang tua juga diperlukan untuk memastikan mereka pulang ke rumah, misalnya dengan menjemput di sekolah.

"Karena kita khawatir, kalau mampir kemana-mana, kita tidak tahu kemungkinan ada penyebaran COVID dari lokasi yang dikunjungi," ucapnya.

Ia juga meminta sekolah untuk terus menerapkan dan menjaga protokol kesehatan.

Uji coba sekolah tatap muka berlangsung perdana pada Rabu (7/4) mulai pukul 07.00 hingga 11.00 WIB.

Di Jakarta Selatan, sebanyak 25 sekolah tingkat SD, SMP dan SMK/SMA mengikuti uji coba tatap muka itu.

Satu kelas hanya diisi 10-15 orang pelajar atau sekitar 50 persen dari kapasitas kelas dengan tempat duduk yang diatur berjarak.

Para siswa juga tetap menggunakan masker dan membawa sanitasi tangan.