Surat terbuka yang diterima ANTARA dari Koalisi Hijau, di Denpasar, Senin, menyatakan, langkah mengintegrasikan nilai keragaman hayati ke dalam program pembangunan masing-masing negara serta melaporkannya ke tingkat lebih tinggi merupakan satu keharusan.
Koalisi ini merupakan aliansi internasional, bisnis, buruh, dan organisasi lain yang sangat unik. Semuanya berkolaborasi bersama-sama untuk membela kepentingan ekonomi dunia yang lebih hijau dan bersahabat.
Surat terbuka itu ditandatangani oleh para kepala Institut Lingkungan dan Pembangunan Internasional, WWF Internasional, Konsumen Internasional, Uni bagi Konservasi Alam Internasional, dan Inisiatif Pelaporan Global.
Langkah berikut yang selayaknya dilakukan para pemimpin G-20 itu adalah meninjau lagi semua subsidi terhadap produksi barang-barang yang berujung pada kemubaziran pemakaian sumber daya yang diperlukan.
Fokus di bidang ini adalah komitmen mereka untuk mengurangi subsidi pemakaian bahan bakar fosil yang ditentukan oleh strategi transisi menuju pemakaian bahan bakar hijau.
Langkah berikut adalah menegaskan para pemimpin G-20 untuk mendukung strategi global mengantisipasi pelaksanaan Kerangka Kerja Kebijakan Iklim Dunia 2012, yang dianggap banyak pihak sangat ambisius. Ini harus dilakukan secara berimbang, adil, dan memiliki ikatan hukum.(A037/I007)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010