Yayasan Bersih selenggarakan skrining donor plasma jelang Ramadhan

Surabaya (ANTARA) - Yayasan Bersama Indonesia Sehat (Bersih) menyelenggarakan donor darah dan skrining donor plasma konvalesen di Kebun Binatang Surabaya (KBS) menjelang Puasa Ramadhan atau pada Minggu (11/4).

Ketua Umum Yayasan Bersih Teguh Prihandoko di Surabaya, Rabu, mengatakan patut disyukuri bersama dengan menurunnya angka terkonfirmasi positif, meningkatnya kesembuhan penderita COVID-19 dan semakin masifnya kegiatan vaksinasi di Kota Surabaya.

"Tetapi, pada sisi lain kita tidak boleh larut dalam euforia keberhasilan kota ini. Warga Surabaya harus tetap waspada," katanya.

Menurut dia, warga Surabaya tidak boleh kendor dan tetap harus disiplin protokol kesehatan. Apalagi, sebentar lagi akan memasuki bulan Ramadhan dimana relaksasi aktivitas ibadah jangan sampai menjadi pemicu penyebaran kembali infeksi COVID-19.

Teguh mengatakan data dari Unit Transfusi Darah PMI Kota Surabaya, setiap tahunnya dalam bulan Ramadhan menunjukkan fenomena yang memprihatinkan dimana stok darah mengalami penurunan 40 sampai 60 persen.

Untuk menjaga kestabilan stok darah saat bulan Ramadhan sekaligus tetap menggalakkan skrining donor plasma konvalesen, Yayasan Bersih berkolaborasi dengan PD Taman Satwa Kebun Binatang Surabaya dan beberapa komunitas pendonor dan donor plasma konvalesen mengadakan kegiatan sosial berupa donor darah dan skrining donor plasma konvalesen.

"Pelaksanaan donor dan skrining dilakukan dua hari sebelum Ramadhan (Minggu, 11/4) mulai pukul 07.00 WIB sampai 13.00 WIB," ujarnya.

Menurut dia, gerakan bersama ini diharapkan menggugah empati dan memotivasi para pendonor/penyintas COVID-19 untuk bisa berkontribusi mendonorkan plasma konvalesen untuk membantu pasien COVID-19.

Selain itu, lanjut dia, juga memberikan nuansa atau atmosfer yang berbeda, karena di selenggarakan di destinasi wisata, yakni di Kebun Binatang Surabaya.

"Sehingga, selain beramal dengan mendonorkan darah juga bisa berwisata, bergembira bersama keluarga, karena dengan bergembira tentunya imun akan tetap terjaga," katanya.

Untuk itu, kata dia, panitia mengimbau sekaligus mengundang kepada masyarakat, baik yang mendonorkan darahnya dan penyintas COVID-19 untuk hadir dan berpartisipasi dalam kegiatan ini dengan tetap disiplin menjaga protokol kesehatan selama acara berlangsung.

"Untuk mengurangi kerumunan agar tercipta penjarakan sosial yang memadai, pendaftaran dan penjadwalan donor dilakukan melalui link https://bit.ly/3t4Jd1j," katanya.