Pusat Komunikasi menginformasikan kawanan penjahat itu diduga berjumlah sekitar delapan orang, sedangkan kejadian berawal saat petugas keamanan dealer mobil, Rohadi dan petugas kebersihan, Edi berbincang di showroom itu sekitar pukul 02.00 WIB.
Saat keduanya berbincang, mendadak kedatangan komplotan penjahat dan langsung mengancam kedua pegawai showroom itu dengan menggunakan senjata tajam.
Edi sempat memberikan perlawanan kepada kewanan penjahat itu, namun salah satu perampok memukul Edi pada bagian kepala menggunakan martil.
Kedua pegawai toko penjual kendaraan itu tidak berkutik setelah pelaku mengikat kaki, tangan dan menutup mata Rohadi dan Edi
Usai melumpuhkan korban, pelaku membawa kabur lima kendaraan berbagai jenis yang terparkir di ruang Showroom ASCO Daihatsu itu.
Saat ini, Rohadi dan Edi menjalani pemeriksaan di Kepolisian Sektor Metro Kramatjati, guna penyelidikan lebih lanjut dan mengidentifikasi para pelakunya.
Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Boy Rafli Amar mengatakan penyidik menduga para perampok sudah menyiapkan rencana aksi kejahatannya dengan cara mengamati lokasi sasarannya.
"Pelaku kejahatan pasti mempelajari jam berapa aksi dilakukan dan kalau dikejar lari ke mana," ujar Boy.
Boy meminta masyarakat meningkatkan kewaspadaan dan meningkatkan pengamanan di lingkungannya untuk mencegah aksi perampokan.(*)
T014/A011
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010