Ankara (ANTARA) - Turki mencatat 41.998 infeksi COVID-19 dalam 24 jam terakhir, sedikit berkurang dari rekor sehari sebelumnya saat negara itu berjuang melawan lonjakan tajam infeksi virus corona, demikian data Kementerian Kesehatan, Minggu (4/4).

Menurut hitungan Reuters, Turki saat ini secara global berada di urutan kelima untuk kasus harian terbesar COVID-19 berdasarkan rata-rata tujuh hari.

Infeksi melonjak semenjak pemerintah melonggarkan pembatasan COVID-19 pada awal Maret dan kasus harian menyentuh rekor 44.756 infeksi pada Sabtu (3/4).

Presiden Tayyip Erdogan pada Senin mengumumkan aturan ketat COVID-19, termasuk penguncian nasional total lanjutan akhir pekan selama bulan suci Ramadhan, yang dimulai pada 13 April.

Jumlah infeksi COVID-19 di Turki mencapai 3,487 juta pada Minggu (4/4), menurut data kementerian.

Sementara itu, jumlah kematian COVID-19 juga mengalami peningkatan 185 menjadi 32.263.

Sumber: Reuters

Baca juga: Varian Inggris sumbang 75 persen dari semua kasus COVID di Turki
Baca juga: Turki ingatkan China untuk kirim 50 juta dosis vaksin Sinovac
Baca juga: Kasus baru di Turki capai level tertinggi usai pelonggaran COVID

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Mulyo Sunyoto
Copyright © ANTARA 2021