Jakarta (ANTARA News) - Ganda campuran Tontowi Ahmad/Greysia Polii menantang unggulan pertama Nova Widianto/Liliyana Natsir pada babak 16 besar Singapura Terbuka, setelah kedua pasangan meraih kemenangan, Rabu.
Tontowi/Greysia yang harus melalui babak kualifikasi, pada putaran pertama babak utama turnamen yang digelar di Singapore Indoor Stadium tersebut, mengalahkan pasangan Indonesia lainnya yang juga melalui babak kualifikasi Markis Kido/Lita Nurlita 21-12, 19-21, 22-20.
Sedangkan Nova/Liliyana bangkit dari ketertinggalan pada game pertama untuk mengalaHkan pasangan Denmark Mikkel Delbo Larsen/Mie Schjott-Kristensen 18-21, 21-11, 21-8.
Nova mengatakan, pada game pertama mereka bermain agak kendor karena masih penyesuaian dengan lapangan, namun setelah itu mereka tidak menghadapi kesulitan.
Soal lawan yang akan dihadapi pada babak berikutnya, Nova memperkirakan pertandingan akan berlangsung ketat karena sudah saling mengenal permainan masing-masing. "Kalau bertemu teman sendiri pasti ramai karena sudah sama-sama tahu," katanya.
Sementara itu, pelatih ganda campuran Pelatnas Richard Mainaky menilai penampilan Tontowo/Greysia sejauh ini cukup baik karena sudah meraih tiga kemenangan.
Sebelum mengalahkan Kido/Hendra, Tontowi/Greysia menundukkan pasangan Hendra Setiawan/Anastasia Russkikh dan Liu Xialong/Luo Ying dari China untuk lolos ke babak utama.
Mengenai pertemuan dua pasangan asuhannya, Richard yang mendampingi para pemain di Singapura mengatakan, pasangan Tontowi/Greysia masih kalah matang dari Nova/Liliyana.
"Terutama Tontowi yang baru tampil di kelas Super Series, tetapi saya berharap mereka bisa memberi perlawanan dan bermain dengan penuh percaya diri melawan senior mereka," tambah Richard.
Unggulan ketiga Hendra Aprida Gunawan/Vita Marissa melangkah ke babak 16 besar setelah menyisihkan pasangan Korea Kim Ki Jung/Jung Kyung Eun 17-21, 21-16, 22-20.
Keberhasilan tersebut memperpanjang rekor kemenangan Hendra/Vita atas pasangan Korea itu menjadi 2-0 setelah sebelumnya mereka juga unggul di Taiwan Terbuka 2009.
Selanjutnya, Hendra/Vita yang tidak akan tampil di Indonesia Terbuka pekan depan karena kelalaian PBSI dalam mendaftarkan mereka, bertemu ganda Singapura Hendri Kurniawan Saputra/Vanessa Neo yang juga menyisihkan pasangan Korea, Yoo Yeon Seong/Kim Min Jung 21-3, 20-22, 21-14.
Kemenangan pada putaran pertama juga diraih pemain tunggal putra Simon Santoso. Unggulan keenam itu menyingkirkan pemain tuan rumah Singapura Ashton Chen 21-13, 22-20.
Adapun pasangan Fran Kurniawan/Pia Zebadiah langsung tersisih dari turnamen Super Series berhadiah total 200.000 dolar AS itu, setelah gagal mempertahankan keunggulan pada game pertama sehingga menyerah pada pasangan Taiwan Chen Hung Ling/Cheng Wen Hsing 21-16, 8-21, 12-21.
"Kalah angin, ketika diserang tidak siap sehingga (permainan) tidak berkembang," ujar Fran usai pertandingan.
Ganda putra Rian Sukmawan/Yonatan Suryatama juga harus pulang lebih awal setelah kalah dari pasangan Korea Ko Sung Hyun/Yoo yeon Seong 14-21, 16-21.
(F005/B010)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010