Frankfurt (ANTARA) - Saham-saham Jerman ditutup cenderung mendatar pada perdagangan Rabu (31/3/2021), setelah mengalami reli selama empat hari berturut-turut dengan indeks acuan DAX 30 di Bursa Efek Frankfurt sedikit menyusut 0,27 poin atau 0,0018 persen, menjadi 15.008,34 poin.
Indeks DAX 30 melonjak 1,29 persen atau 190,89 poin menjadi 15.008,61 poin pada Selasa (30/3/2021), setelah terkerek 0,47 persen atau 68,78 poin menjadi 14.817,72 poin pada Senin (29/3/2021), serta menguat dua hari sebelumnya masing-masing 0,87 persen dan 0,08 persen.
Dari 30 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks DAX 30, sebanyak 15 saham berhasil membukukan keuntungan, sementara 15 saham lainnya mengalami kerugian.
Perusahaan produsen berbagai bahan baku berbahan dasar poliuretan dan polikarbonat Covestro AG membukukan kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya kehilangan 1,48 persen.
Disusul oleh saham kelompok perusahaan manufaktur bahan kimia multinasional BASF yang merosot 1,45 persen, serta perusahaan bahan bangunan multinasional Jerman Heidelberg Cement terpangkas 1,15 persen.
Di sisi lain, kelompok perusahaan energi multinasional Jerman RWE melonjak 3,15 persen, menjadi pencetak keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan.
Diikuti oleh saham perusahaan produsen semikonduktor Infineon Technologies yang terangkat 1,74 persen, serta kelompok perusahaan pemasok energi internasional E.ON menguat 1,70 persen.
Produsen otomotif Daimler adalah saham yang paling banyak diperdagangkan sepanjang hari, dengan nilai transaksi mencapai 347,43 juta euro (407,36 juta dolar AS).
Baca juga: Saham Jerman lanjutkan reli, indeks DAX 30 melonjak 1,29 persen
Baca juga: Saham Jerman untung hari ketiga, indeks DAX 30 terkerek 0,47 persen
Baca juga: Saham Jerman finis di zona hijau, indeks DAX 30 bertambah 0,87 persen
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2021
