"Jawa Barat untuk cabang tilawah anak-anak mengumpulkan nilai tertinggi 94,33, sedangkan medali perunggu diraih Kalimantan Selatan dengan nilai 90,99, dan Jawa Timur memperoleh perunggu dengan nilai 89,34," kata anggota panitia Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) ke-23 Miftah, di Bengkulu, Jumat.
Sementara itu, cabang tilawah anak-anak golongan perempuan, Banten memperoleh nilai tertinggi 93,33.
Sedangkan Sumatra Utara dan Kepulauan Riau masing-masing merebut medali perak dan perunggu dengan jumlah nilai sama yaitu 89,67. Belum diketahui siapa yang diputuskan akan merebut perak dan perunggu, karena masih menunggu hasil rapat dewan hakim.
Hingga hari keenam MTQN ke-23, sejumlah cabang yang dilombakan mulai memasuki babak final di antaranya tilawah dengan enam golongan.
Selanjutnya cabang hifzil dengan lima golongan, tafsir (tiga golongan), khottil (tiga golongan), fahmil, syarhil, dan cabang menulis kandungan Al Quran (M2KQ).(KR-NMD/M008)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010
