Caracas (ANTARA News) - Presiden Venezuela, Hugo Chavez, Rabu mendukung timpalannya Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad, dalam menolak putaran keempat sanksi Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) terhadap republik Islam itu sebagai tindakan sia-sia.
"Kata orang baik. Tapi tidak ada harganya sepeserpun," kata Chavez, pengecam keras Amerika Serikat dan salah satu negara sekutu utama Iran di Amerika Selatan, sebagaimana dikutip dari AFP.
Dia memperkuat hubungannya dengan Teheran pada beberapa tahun belakangan ini.
Negara-negara kuat dunia sebelumnya menjatuhkan sanksi militer dan keuangan baru dengan tujuan untuk mengerem program nuklir Iran yang dicurigai, melalui resolusi yang dirancang AS dan disetujui oleh 12 dari 15 anggota Dewan Keamanan PBB, dengan Brazilia dan Turki menentang sedang Lebanon abstain.
Pemerintah juga memperluas embargo senjata dan larangan negara terhadap aktivitas sensitif seperti pada penambangan uranium.
Penguasa negara juga melakukan pemeriksaan ketinggian laut berkaitan dengan kapal-kapal yang diduga mengapalkan barang-barang yang dilarang untuk Iran, dan tambahan 40 orang ke dalam catatan orang-orang dan obyek yang dilarang melakukan perjalanan dan sanksi-sanksi keuangan.
Ahmadinejad, yang sebelumnya mengancam akan menghentikan perundingan-perundingan dengan enam negara maju jika sanksi itu diberlakukan, mengatakan `resolusi-resolusi itu tidak ada harganya bagi bangsa Iran."
(H-AK/H-RN/A024)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010
kalo tidak, sama saja amerika itu adalah negara munafik...
Sanksi terhadap Iran oleh PBB tidaklah adil dan bijaksana. mengapa PBB tidak melakukan hal serupa terhadap India dan Pakistan pada saat keduanya melakukan percobaan senjata nuklir?
Saya menyampaikan simpatik kepada Pemerintah dan rakyat Iran!