Jakarta (ANTARA) - Produser acara Academy Awards Steven Soderbergh mengatakan bahwa mereka akan menambahkan London dan tempat lainnya untuk peserta yang tidak dapat bepergian karena pembatasan COVID-19 saat upacara berlangsung.
"London sudah 100 persen dikonfirmasi. Kami sedang bernegosiasi dengan lokasinya. Kami belum dapat membagikannya dengan kalian. Tidak ada lagi tiket. Ini nominasi plus satu," kata co-produser Stacey Sher dalam pertemuan dengan studio dan perwakilan pribadi nominasi Oscar dilansir Variety, Rabu.
Soderbergh dan Sher meminta maaf atas pedoman yang membingungkan dan menegaskan kembali bahwa para produser masih menggali tentang upacara yang menantang tahun ini.
"Kami mohon maaf atas sikap kecewa yang disebabkan oleh sikap diam kami. Itu bukan karena kita tidak peduli. Ini bukan karena kami tidak mendengarkan atau kami lengah oleh kerumitan pertunjukan," kata Soderbergh.
Baca juga: Aturan tidak ada Zoom di Oscar dipermasalahkan
Baca juga: Oscar 2021 digelar secara intim, tamu terbatas tanpa Zoom
"Setiap hari sejak nominasi keluar, kami mengadakan perdebatan internal apakah akan merilis informasi tentang apa yang kami lakukan," lanjutnya.
Soderbergh mengatakan semua pertunjukan untuk kategori lagu asli akan dilakukan di Los Angeles. Akan tetapi belum diputuskan apakah peserta akan diminta memakai masker saat duduk.
Untuk peserta yang datang ke Los Angeles untuk pertunjukan, persyaratan karantina mereka akan didasarkan pada sejumlah faktor, termasuk dari mana mereka berasal, status vaksinasi, dan apakah mereka saat ini bekerja dalam lingkaran COVID-19.
Setiap orang harus melakukan tes setibanya di kota menggunakan perlengkapan yang disediakan oleh Academy yang akan diproses di laboratorium yang sedang disiapkan di JW Marriott di pusat kota Los Angeles. Tes COVID-19 lainnya akan dilakukan secara langsung di hotel pada akhir pekan Oscar.
Karpet merah akan diperkecil menjadi hanya 20 outlet yang memiliki lisensi untuk menyiarkan Oscar. Empat fotografer akan diberi nama untuk karpet tersebut.
Resepsi pra-acara untuk nominasi diharapkan berlangsung pada 24 April.
Produser mengungkapkan dalam sebuah surat kepada para nominasi pada tanggal 18 Maret bahwa tidak akan ada opsi Zoom untuk nominasi yang tidak dapat menghadiri upacara tersebut, sebuah keputusan yang mendapat reaksi keras dari nominasi asing dan lainnya yang melakukan syuting di negara lain.
"Kami berusaha keras untuk menyediakan malam yang aman dan menyenangkan bagi Anda semua secara langsung, serta untuk jutaan penggemar film di seluruh dunia, dan kami merasa hal virtual akan mengurangi upaya tersebut," tulis pihak Academy.
Perwakilan Akademi sendiri tidak tahu tentang rencana apa pun selain yang dijelaskan dalam surat produser. Seperti halnya rencana apa pun yang dibuat selama pandemi, para peserta diberi tahu bahwa situasinya berubah-ubah dan tidak ada yang akan ditetapkan sampai hari Oscar.
Oscar awalnya dijadwalkan berlangsung 28 Februari, tetapi ditunda karena pandemi.
Baca juga: Nominasi Oscar 2021 "Love & Monsters" tayang mulai 14 April
Baca juga: Berkat film, sutradara nomine Oscar bisa hadapi kematian putrinya
Baca juga: Oscars 2021 akan dihelat di dua tempat terpisah
Penerjemah: Maria Cicilia
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2021