Surabaya (ANTARA News) - Turnamen bulu tangkis internasional "Indonesia Challenge 2010" kembali digelar di Surabaya, setelah tahun lalu diselenggarakan di Jakarta, kata Sekretaris Umum Pengurus Provinsi Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Jawa Timur, Eddyanto Sabarudin, yang dihubungi di Surabaya, Selasa.

Dia mengatakan turnamen tahunan itu akan berlangsung pada 27-31 Juli 2010.

"Turnamen ini telah menjadi salah satu kalender tetap BWF (Federasi Bulu Tangkis Dunia) dan akan diikuti peserta lokal serta mancanegara," paparnya.

Eddyanto belum bisa memastikan peserta mancanegara yang akan ambil bagian, namun panitia telah menyebarkan undangan ke berbagai negara, termasuk China dan Korea Selatan.

Pada penyelenggaraan "Indonesia Challenge 2009", pebulu tangkis asing yang ambil bagian berasal dari 16 negara, namun China dan Korsel absen mengirimkan atletnya.

Ke-16 negara yang mengirimkan atletnya antara lain Singapura, Vietnam, Thailand, Jepang, Kanada, Prancis, Jerman, Amerika Serikat, Iran, India, dan Spanyol.

"Kami berharap peserta asing yang datang tahun ini bisa lebih banyak, termasuk mungkin dari China dan Korea," ujar Eddyanto berharap.

Selain peserta asing, panitia "Indonesia Challenge" juga berharap pebulu tangkis Pelatnas PB PBSI juga diturunkan di turnamen berhadiah sekitar 15 ribu dolar AS ini.

Dua pemain asal PB Djarum Kudus, yakni Fransiska Ratnasari dan Dionysius Hayom Rumbaka masing-masing tampil sebagai juara tunggal putri dan putra pada turnamen "Indonesia Challenge 2009".

Fransiska yang saat itu masih menghuni Pelatnas, mengalahkan Maria Elfira Christina 21-12, 21-9, sementara Dionysius meraih juara setelah lawannya Adnan Fauzi mundur akibat sakit ketika pertandingan memasuki set kedua. (*)
(T.D010/C004/R009)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010