Jakarta (ANTARA) - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) menyetujui pembagian dividen sebesar 40 persen atau senilai Rp1,12 triliun kepada pemegang saham.
“Rapat menyetujui penetapan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk tahun 2020 sebesar Rp2,79 triliun. Sebesar 40 persen atau Rp1,12 triliun dialokasikan untuk dividen, dan sebesar 60 persen atau Rp1,67 triliun sebagai cadangan lainnya,” kata Direktur utama SIG Hendi Prio Santoso, dalam pernyataannya di Jakarta, Senin.
Menurut Hendi, meski ekonomi nasional lesu akibat pandemi COVID-19, SIG mencatatkan kenaikan laba tahun 2020 yang dapat distribusikan ke pemilik entitas induk sebesar 16,73 persen menjadi Rp2,79 triliun dibandingkan tahun 2019 sebesar Rp2,39 triliun.
Sepanjang tahun 2020, perseroan mampu menjaga kinerja melalui berbagai inisiatif strategis, beban pokok pendapatan mengalami penurunan yang lebih besar dibandingkan dengan penurunan pendapatan, sehingga mampu meningkatkan marjin EBITDA menjadi 25,80 persen.
Selain itu, Perseroan juga melakukan pengelolaan arus kas secara disiplin, serta menerapkan kebijakan belanja modal yang ketat, sehingga mampu mengelola arus kas dari aktivitas operasi tetap positif.
“Di tengah ketatnya persaingan industri semen dalam negeri, Perseroan melakukan penjualan ekspor ke berbagai negara seperti Australia, Bangladesh, Srilanka dan Cina,” ujar Hendi.
Secara keseluruhan, kondisi ekonomi dan industri semen di Indonesia mengalami kontraksi akibat pandemi Covid-19, serta persaingan yang ketat, Namun Perseroan mampu melalui tahun 2020 dengan pencapaian kinerja yang baik, khususnya dalam hal efisiensi.
SIG terus mengoptimalkan potensi pasar baru dan menghadirkan berbagai solusi di bidang building material, tahun 2020 meluncurkan produk Masonry Cement maupun pengembangan digital marketing dengan menghadirkan beberapa platform seperti Sobat Bangun, Akses Toko serta Official Store untuk memberikan kemudahan kepada pelanggan dalam mendapatkan produk SIG.
Dalam RUPST itu, perseroan juga mengubah susunan pengurus. Memberhentikan dengan hormat Mochamad Choliq sebagai Komisaris Independen, dan mengangkat Aas Asikin Idat sebagai Komisaris Independen. Rapat juga mengubah nomenklatur jabatan Direksi Perseroan yaitu semula Direktur Keuangan menjadi Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko.
Berikut susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan:
Dewan Komisaris:
1. Komisaris Utama Rudiantara
2. Komisaris Hendrika Nora Osloi Sinaga
3. Komisaris Sony Subrata
4. Komisaris Astera Primanto Bhakti
5. Komisaris Lydia Silvanna Djaman
6. Komisaris Independen Nasaruddin Umar
7. Komisaris Independen Aas Asikin Idat
Direksi Perseroan:
1. Direktur Utama Hendi Prio Santoso
2. Direktur Strategi Bisnis dan Pengembangan Usaha Fadjar Judisiawan
3. Direktur SDM & Hukum Tina T. Kemala Intan
4. Direktur Pemasaran dan Supply Chain Adi Munandir
5. Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Doddy Sulasmono Diniawan
6. Direktur Produksi Benny Wendry
7. Direktur Engineering dan Proyek Tri Abdisatrijo
Baca juga: SIG bukukan laba Rp1,54 triliun meski pendapatan turun
Baca juga: SIG pasok semen sebanyak 1 juta ton untuk Tol Trans Sumatera
Baca juga: SG suplai 150 ribu ton semen pembangunan kereta Jakarta-Bandung
Pewarta: Royke Sinaga
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2021