"Untuk suling tambur sudah siap para peserta telah mengambil not lagu yang akan dipertandingkan nanti," kata Koordinator Lomba dalam rangka Festival Danau Sentani John F.Simatauw kepada ANTARA di Sentani ibukota Kabupaten Jayapura, Senin.
Ia mengatakan, lomba suling tambur akan berlangsung pada tanggal 11 Juni di Kawasan Wisata Kalkote dengan lagu wajib Jamnya Tak Engkau Tahu, Kemenangan Iman No.288, Simafe, dan lagu pilihan peserta lomba ini diikuti seluruh distrik yang ada di Kabupaten Jayapura.
Lomba suling tambur tersebut kata dia akan menggunakan dua kategori yaitu untuk kategori A menggunakan peralatan pabrik (Side Drum) kategori B menggunakan peralatan lokal (tambur kayu, dan kulit hewan) peserta dapat memilih salah satu dari dua kategori tersebut.
Masing-masing distrik maksimal diwakili dua regu dengan masing-masing regu maksimal 20 orang.
Adapun kategori penilaian adalah musik atau suara, teknik, pembawaan atau penjiwaan, serta penampilan.
Pada perhelatan Festival Danau Sentani nanti, masyarakat Kabupaten Jayapura akan menggelar berbagai tarian tradisional dan sendra tari "keping-keping rahasia Danau Sentani" di atas perahu dan penampilan secara kolosal iringan musik rakyat, suling tambur dan lagu rakyat dengan aneka permainan rakyat termasuk tarian Nusantara.
Menurutnya, seluruh rangkaian lomba yang akan digelar dalam rangka FDS tidak terlepas dari tema hajatan akbar Pemerintah Kabupaten Jayapura yaitu "Loving Culture For Our Future - Cinta Budaya Untuk Masa Depan kami".
Kabupaten Jayapura memiliki luas wilayah 17.516 Km2 dan telah memekarkan dua kabupaten baru yaitu Kabupaten Sarmi dan Kabupaten Keerom. Berpenduduk 12.369 jiwa yang bermukim di 137 kampung. Luas Danau Sentani 110 Km2.Terdapat 21 buah pulau kecil menghiasi danau yang indah ini.
Pelaksanaan FDS akan dilaksanakan pada 19 Juni -23 Juni di Pantai Kalkote, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Papua, kurang lebih 3 Km dari pusat Kota Sentani ibukota Kabupaten Jayapura (*)
Editor: Imansyah
Copyright © ANTARA 2010