ia mengajak seluruh komponen bangsa termasuk warga di Kota Palu untuk bahu membahu menangkal ideologi kegelapan tersebut.
Palu (ANTARA) - Anggota DPRD Kota Palu menilai bom bunuh diri yang dilakukan oknum tidak bertanggung jawab di kawasan Gereja Katedral Kota Makassar merupakan perbuatan terkutuk dan biadab serta mematikan rasa kemanusiaan dan peradaban.
"Bom bunuh diri mematikan kemanusiaan dan peradaban," kata anggota Komisi A DPRD Palu yang juga Ketua Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Achmad Alaydrus kepada ANTARA Palu, Minggu.
Ia mengatakan mengingat dampak yang luas terhadap kemanusiaan, peristiwa tersebut kembali menyadarkan seluruh bangsa Indonesia bahwa persoalan intoleransi, radikalisme, terorisme, dan berbagai ujaran kebencian harus diatasi lebih sungguh-sungguh melalui pendekatan budaya, pendidikan, kebudayaan, politik, sosial, dan hukum.
Baca juga: Komisi III DPR RI ajak masyarakat bersatu setelah teror bom Makassar
Bagaimanapun juga, katanya, ideologi kegelapan dengan membenci sesama umat manusia telah merusak sendi-sendi kerukunan berbangsa.
"Semua pendekatan harus ditempuh agar perikehidupan bangsa berdasarkan Pancasila benar-benar menjadi jiwa bangsa, dan tidak memberi ruang sedikitpun bagi berkembangnya intoleransi, radikalisme dan terorisme,” ujarnya.
Oleh sebab itu ia mengajak seluruh komponen bangsa termasuk warga di Kota Palu untuk bahu membahu menangkal ideologi kegelapan tersebut.
“Di Nusantara ini penuh dengan nilai-nilai keutamaan yang merawat dan menghormati kehidupan. Semua agama dan kepercayaan kepada Tuhan mengajarkan kebaikan, hidup rukun, toleransi, dan hormat menghormati,”ucapnya.
Baca juga: Polisi tingkatkan pengamanan tempat ibadah setelah bom Gereja Katedral
Dengan sikap tegas terhadap ideologi anti kemanusiaan tersebut, maka Indonesia yang bersatu, damai, toleran akan dijaga dan terhindar dari berbagai persoalan perpecahan.
Aksi bom bunuh diri terjadi di pintu gerbang Gereja Katedral di Jalan Kajaolalido, MH Thamrin, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan, Minggu pagi.
Di lokasi ledakan bom bunuh diri ditemukan potongan tubuh dengan kondisi mengenaskan, badannya hancur beserta sepeda motor yang dikendarainya.
Baca juga: Menteri BUMN: Bom bunuh diri di Makassar bisa ganggu vaksinasi
Pewarta: Muhammad Arshandi
Editor: Rolex Malaha
Copyright © ANTARA 2021