Masyarakat diminta tidak mudah terprovokasi atas kejadian di Gereja Katedral Makassar.
Putussibau, Kapuas Hulu (ANTARA) - Kepolisian Polres Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, meningkatkan pengamanan di gereja dan sejumlah tempat ibadah lainnya setelah terjadi ledakan bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, Ahad pagi.
"Kegiatan pengamanan diintensifkan dan ditingkatkan, apalagi pascaledakan, kami lakukan antisipasi dan deteksi dini," kata Kapolres Kapuas Hulu AKBP Wedy Mahadi kepada ANTARA di Putussibau, Ibu Kota Kabupaten Kapuas Hulu, Ahad.
Baca juga: Kemkominfo imbau masyarakat tak sebarkan konten ledakan bom Makassar
Dalam menciptakan rasa aman dan nyaman bagi umat yang melaksanakan ibadah, kata dia, merupakan tanggung jawab bersama, baik petugas maupun masyarakat.
Selain itu, lanjut dia, komunikasi dan koordinasi harus terus ditingkatkan dengan sinergitas.
Ia juga berpesan agar masyarakat tidak mudah terprovokasi atas kejadian ledakan bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar.
Baca juga: Kapolda Jatim instruksikan jaga ketat gereja pascaledakan di Makassar
Pewarta: Teofilusianto Timotius
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2021