Ajak dubes transplantasi terumbu karang, Luhut promosi program PEN

Program restorasi terumbu karang selain membawa manfaat positif bagi lingkungan juga memberikan manfaat bagi masyarakat Bali yang terdampak pandemi terutama yang tinggal di kawasan pesisir

Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengajak sejumlah duta besar negara sahabat melakukan transplantasi terumbu karang di Pantai Nusa Dua, Bali.

Menko Luhut dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu, juga mempromosikan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) melalui kegiatan padat karya restorasi terumbu karang yang dilakukan oleh pemerintah.

"Program restorasi terumbu karang selain membawa manfaat positif bagi lingkungan juga memberikan manfaat bagi masyarakat Bali yang terdampak pandemi terutama yang tinggal di kawasan pesisir," kata Luhut saat memberikan sambutan dalam rangkaian Forum Investasi Bali yang bertajuk "Penanaman Terumbu Karang untuk Ekonomi Biru Berkelanjutan", di Bali, Jumat (26/3).

Hadir dalam kegiatan tersebut, Deputi Bidang Koordinasi Sumber Daya Maritim Kemenko Kemaritiman dan Investasi Safri Burhanuddin, Gubernur Bali Wayan Koster, Dubes Kanada, Dubes Italia, Dubes Swiss, Dubes Jepang, Wakil Dubes Belanda dan Wakil Dubes Rusia.

Program padat karya terumbu karang, kata Luhut, telah mampu menyediakan lapangan pekerjaan bagi lebih dari 10.171 orang terdampak COVID-19 terutama masyarakat yang sebelumnya bekerja di sektor pariwisata dan kelautan.

"Dan program ini berjalan selama empat bulan sejak Oktober 2020-Januari 2021 yang dibiayai dengan anggaran APBN sebesar Rp111,2 miliar dan area yang direstorasi mencapai 74,3 hektare," katanya.

Program padat karya restorasi terumbu karang rencananya juga akan dilanjutkan pada 2021 di tiga Destinasi Wisata Super Prioritas (DPSP) dan enam kawasan Destinasi Wisata Bahari dan Konservasi Laut (Destinasi Wisata Bahari dan Konservasi Laut).