Kairo (ANTARA News) - Menteri Luar Negeri Palestina, Riyad Al- Malki pada Kamis memuji keputusan Presiden Mesir Hosni Mubarak untuk membuka pintu perbatasan Rafah.
"Keputusan itu sangat penting untuk membantu meringankan beban penderitaan rakyat Gaza akibat blokade Israel dalam tiga tahun terakhir," kata Menlu Malki di Kairo, usai menghadiri Pertemuan Darurat Tingkat Menteri Luar Negeri Liga Arab di Kairo layaknya dikutip Xinhua-OANA.
Pertemuan tingkat Menlu yang diikuti semua 22 negara anggota Liga Arab tersebut telah menyepakati bahwa mereka akan memfasilitasi pengiriman bantuan medis dan bahan makanan ke Gaza.
Menlu Malki mengatakan isu utama yang didiskusikan dalam pertemuan itu adalah mencari jalan keluar untuk mengakhiri blokade ekonomi terhadap Gaza yang diberlakukan Israel selama tiga tahun terakhir.
Sedikitnya sembilan aktivis pro-Palestina tewas setelah pasukan Israel pada Senin dinihari menyerang konvoi kapal Freedom Flotilla yang mengangkut bantuan ke Gaza.
Serbuan tentara Yahudi itu menuai kecaman luas dari masyarakat internasional.
(T.M043/Z002/P003)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010
Semoga tak ada lagi Fir\'aun di Negeri Para Mullah